Pasukan Irak Habisi 66 Gerilyawan ISIS Dekat Mosul

BAGHDAD - Pasukan Irak menewaskan 66 gerilyawan ISIS, termasuk pelaku bom bunuh diri, di daerah pegunungan di sebelah barat kota Mosul Irak utara. Demikian pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Pertahanan Irak.

"Pasukan tersebut, yang didukung oleh tembakan dari udara, melakukan operasi melawan militan di pegunungan Attshana di sebelah barat Mosul. Tentara Irak membunuh 66 gerilyawan, yang banyak di antaranya mengenakan sabuk peledak," kata kementerian tersebut dalam sebuah pernyataan.

"Militan ekstrimis tersebut bersiap untuk pindah ke Mosul, ibukota provinsi Nineveh, untuk melakukan serangan terhadap warga sipil dan pasukan keamanan di kota tersebut," sambung pernyataan tersebut seperti disadur dari Xinhua, Minggu (20/8/2017).

Pada tanggal 10 Juli, Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi secara resmi mengumumkan pembebasan Mosul. Kota yang berjarak 400 km sebelah utara dari Ibu Kota Irak Baghdad ini dibebaskan dari ISIS setelah bertempur selama sembilan bulan. Mosul adalah markas terakhir kelompok ekstrimis tersebut di Irak.

Pasukan Irak, termasuk unit Syiah Hashd Shaabi yang didominasi Syiah dan pejuang suku Sunni, mengambil posisi baru di dekat kota Tal Afar, sekitar 70 km barat Mosul. Mereka akan berusaha untuk membebaskan kota dan daerah-daerah terdekat dari militan ISIS.

Pasukan Irak masih harus melakukan serangan lebih banyak untuk mengusir militan ISIS dari benteng mereka di bank bagian timur Shirqat, Hawijah di Kirkuk barat daya dan daerah terjal yang luas di provinsi Salahudin bagian timur. Selain itu, ISIS masih mempunyai benteng tersisa di kota-kota perbatasan dengan Suriah di provinsi Anbar barat.