Iran Kecam Putusan AS Soal Penjatuhan Sanksi Baru

Rabu, 19 Juli 2017 - 17:22 WIB
Iran Kecam Putusan AS Soal Penjatuhan Sanksi Baru
Iran Kecam Putusan AS Soal Penjatuhan Sanksi Baru
A A A
TEHERAN - Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif melemparkan kecaman atas keputusan Amerika Serikat (AS) menjatuhkan sanksi ekonomi baru pada Iran. Zarif menyebut penjatuhan sanksi ini tidak sesuai dengan semangat kesepakatan nuklir.
Dalam sebuah wawancara dengan CBS, Zarif menuturkan, administrasi Donald Trump mengkonfirmasi bahwa Iran mematuhi persyaratan kesepakatan nuklir internasional. Namun, lanjut Zarf, beberapa jam kemudian, Trump menjatuhkan sanksi ekonomi baru terhadap 18 individu dan kelompok Iran dengan menyatakan bahwa Iran menimbulkan masalah di Timur Tengah.
"Ini melanggar semangat kesepakatan nuklir. Kami akan melihatnya, dan akan menentukan apakah itu melanggar surat kesepakatan, dan kami akan mengambil tindakan yang sesuai," kata Zarif, seperti dilansir Mehr News pada Rabu (19/7).
Sebelumnya diwartakan, Kementerian Keuangan AS mengumumkan mereka menargetkan 18 entitas dan individu karena mendukung perilaku gelap Iran atau aktivitas kriminal transnasional.

Menurut Kementerian Keuangan AS, mereka yang diberikan sanksi adalah yang mendukung militer Iran atau Garda Revolusi Iran (IRGC) dalam mengembangkan pesawat tak berawak dan peralatan militer, memproduksi dan merawat kapal, dan pengadaan komponen elektronik.

Sementara itu, lanjut kementerian tersebut, beberapa orang lainnya dijatuhi sanksi karena mengatur pencurian program perangkat lunak AS dan Barat yang dijual ke pemerintah Iran.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3678 seconds (0.1#10.140)