Peringatan 40 Hari Kematian Prigozhin, Kenapa Loyalis Wagner Baru Kali Ini Menyebutnya sebagai Pahlawan?

Selasa, 03 Oktober 2023 - 20:05 WIB
loading...
Peringatan 40 Hari Kematian Prigozhin, Kenapa Loyalis Wagner Baru Kali Ini Menyebutnya sebagai Pahlawan?
Yevgeny Prigozhin tetap memiliki pendukung setia yang menyebutnya sebagai pahlawan. Foto/Reuters
A A A
MOSKOW - Puluhan orang memberikan penghormatan di beberapa kota di Rusia pada tanggal penting berkabung di gereja Ortodoks Timur.

Puluhan warga Rusia mulai dari keluarga hingga mantan pejuang mengadakan upacara peringatan bagi ketua kelompok tentara bayaran Wagner Yevgeny Prigozhin untuk memperingati 40 hari kematiannya, dan memujinya sebagai pahlawan rakyat.

Prigozhin terbunuh ketika jet pribadinya jatuh dalam perjalanan dari Moskow ke St Petersburg pada tanggal 23 Agustus, dua bulan setelah ia memimpin pemberontakan yang gagal di Moskow.

Dua komandan tinggi Wagner lainnya, empat pengawal Prigozhin, dan tiga awak pesawat juga tewas dalam kecelakaan yang masih belum dapat dijelaskan.

Di makam pria berusia 62 tahun di St Petersburg, ibunya, Violetta, dan putranya, Pavel, meletakkan bunga. Para pendukung mengibarkan bendera hitam Wagner yang bergambar tengkorak dan semboyan “Darah, Kehormatan, Tanah Air, Keberanian”.

Di Gereja Ortodoks Timur, diyakini bahwa jiwa melakukan perjalanan terakhirnya ke surga atau neraka pada hari ke-40 setelah kematian.

Peringatan juga diadakan di Moskow dan kota-kota Rusia lainnya dengan puluhan pejuang Wagner dan warga Rusia biasa memberikan penghormatan.

Tidak ada liputan di televisi pemerintah Rusia atau penghormatan resmi apa pun.

Kenapa Prigozhin Layak Disebut sebagai Pahlawan? Berikut adalah 2 alasan kenapa Prigozhin Layak Disebut sebagai Pahlawan.

1. Patriot yang Membela Tanah Airnya

Peringatan 40 Hari Kematian Prigozhin, Kenapa Loyalis Wagner Baru Kali Ini Menyebutnya sebagai Pahlawan?

Foto/Reuters

Melansir Al Jazeera, pejuang Wagner telah memainkan peran penting dalam pertempuran di Ukraina, membantu Rusia merebut kota Bakhmut di bagian timur pada bulan Mei setelah berminggu-minggu pertempuran sengit. Wagner, yang pasukannya dipindahkan ke kamp-kamp di Belarusia sebagai bagian dari kesepakatan untuk mengakhiri pemberontakan, juga aktif di sejumlah negara Afrika.

“Dia bisa dikritik karena kejadian tertentu, tapi dia adalah seorang patriot yang membela kepentingan tanah air di berbagai benua,” kata badan rekrutmen Wagner tentang Prigozhin dalam sebuah pernyataan di Telegram.

“Dia karismatik dan yang penting dia dekat dengan para pejuang dan rakyat. Dan itulah mengapa dia menjadi populer baik di Rusia maupun di luar negeri.”

Pemberontakan Prigozhin, yang terjadi setelah berbulan-bulan beredarnya video sarat sumpah serapah yang menghina para pejabat tinggi militer Rusia, bisa dibilang merupakan tantangan terbesar bagi pemerintahan Presiden Rusia Vladimir Putin sejak mantan mata-mata KGB itu naik ke tampuk kekuasaan pada tahun 1999.

Pasukan Wagner mengambil alih kota di selatan Rostov, menembak jatuh beberapa pesawat Rusia dan maju menuju Moskow sebelum berbalik 200 km (125 mil) dari ibu kota menyusul kesepakatan yang ditengahi oleh Presiden Belarus Alexander Lukashenko.

Para pelayat mengungkapkan rasa hormatnya kepada Prigozhin, yang mengenal Putin saat menjalankan bisnis restoran di St Petersburg pada tahun 1990an. Dia kemudian memenangkan kontrak katering negara yang menguntungkan sehingga memberinya julukan, “koki Putin” dan melebarkan sayapnya ke media serta “pabrik troll” internet yang terkenal yang menyebabkan dia didakwa di Amerika Serikat karena ikut campur dalam pemilihan presiden tahun 2016.


2. Dikenal sebagai Pemimpin Tentara Bayaran yang Sejati

Peringatan 40 Hari Kematian Prigozhin, Kenapa Loyalis Wagner Baru Kali Ini Menyebutnya sebagai Pahlawan?

Foto/Reuters

Wagner membawanya lebih jauh ke pusat perhatian dengan kelompok tentara bayaran yang mengembangkan reputasi kebrutalan dan kekejaman.

“Dia benar-benar otoritas, seorang pemimpin,” Mikhail, seorang prajurit di angkatan bersenjata Rusia yang menolak menyebutkan nama keduanya, mengatakan kepada kantor berita Reuters.

Warga Moskow, Marta, yang juga menolak memberikan nama belakangnya, mengatakan masyarakat percaya pada Prigozhin namun Wagner telah “dipenggal” oleh kematian dia dan salah satu pendirinya, Dmitry Utkin, mantan perwira pasukan khusus dan simpatisan Nazi.

Prigozhin juga seharusnya pindah ke Belarusia sebagai bagian dari kesepakatan untuk mengakhiri pemberontakan.

Rusia tampaknya akan terus menggunakan unit Wagner meskipun terjadi kekacauan baru-baru ini.

Pada hari Jumat, Kremlin mengatakan Putin telah mengatakan kepada Andrei Troshev, salah satu komandan tertinggi Wagner, bahwa ia harus “berurusan dengan pembentukan unit sukarelawan yang dapat melakukan berbagai tugas tempur, terutama di zona operasi militer khusus” – istilah yang digunakan Moskow untuk perangnya di Ukraina.
(ahm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1438 seconds (0.1#10.140)