Bersejarah, 60 Senapan Serbu Termasuk AK-47 Diselundupkan ke Bandara Brasil

RIO DE JANEIRO - Aparat polisi khusus Brasil menyita 60 senapan serbu kaliber berat termasuk AK-47 yang diselundupkan dari Miami ke Bandara Internasional Galeao, Rio de Janeiro. Penyelundupan senjata militer ini dinyatakan sebagai penyelundupan bersejarah mengingat banyaknya senapan serbu yang disita.

Penyitaan 60 senapan serbu itu terjadi hari Kamis waktu Brasil atau Jumat (2/6/2017) WIB. Seluruh senapan serbu militer itu dimasukkan ke dalam alat pemanas kolam renang.

Empat orang yang terkait dengan penyelundupan senjata tersebut talah ditangkap.

Puluhan senapan serbu yang disita terdiri dari 45 senapan AK-47, 14 senapan AR15 dan satu senapan G3. Semuanya merupakan senjata militer kaliber berat.

Penyelundupan puluhan senapan terbongkar melalui sinar-X terhadap wadah dari sistem pemanas kolam renang.

Kepolian Rio de Janeiro memperkirakan bahwa senjata tersebut akan dijual seharga USD1,5 juta atau sekitar Rp19,9 miliar di pasar Brasil. Menurut laporan surat kabar Globo, detektif sedang menyelidiki eksportir di Miami.

Kepala polisi setempat Carlos Leba dan sekretaris keamanan Kota Rio de Janeiro, Roberto Sa, mengadakan konferensi pers pada Kamis malam tentang penyitaan puluhan senapan serbu itu.

Menurut Sa, sekitar 250 senapan disita dalam 150 hari terakhir di Rio de Janeiro. ”Hari ini kita memiliki 60 senapan, tapi kami tidak yakin apakah itu akan menjadi bertambah. Saya berterima kasih kepada polisi, Anda adalah kebanggaan institusi ini, terlepas dari krisis serius ini,” katanya.

Pasukan keamanan di Brasil telah berjuang untuk menghentikan senjata otomatis yang kuat tersebut jatuh ke tangan kelompok narkoba dan kelompok milisi. Kelompok-kelompok ini telah mengendalikan daerah-daerah miskin di kota-kota besar Brasil.