Zelensky: Jika Ukraina Jatuh, Putin Pasti Akan Melangkah Lebih Jauh

Selasa, 19 September 2023 - 00:43 WIB
loading...
Zelensky: Jika Ukraina Jatuh, Putin Pasti Akan Melangkah Lebih Jauh
Presiden Volodymyr Zelensky memperingatkan sekutu Baratnya bahwa jika Ukraina jatuh maka Presiden Rusia Vladimir Putin akan melangkah lebih jauh yang bisa memicu Perang Dunia III. Foto/REUTERS
A A A
KYIV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan dukungan finansial Amerika Serikat (AS) kepada Kyiv lebih dari sekadar mendukung negara yang sedang berperang melawan Rusia, namun juga merupakan sarana untuk mengekang agresi global lebih lanjut yang dilakukan Presiden Rusia Vladimir Putin.

“Amerika Serikat mendukung Ukraina secara finansial dan saya berterima kasih atas hal ini,” kata Zelensky dalam wawancara dengan program “60 Minutes” di CBS News.

“Saya pikir mereka tidak hanya mendukung Ukraina. Jika Ukraina jatuh, Putin pasti akan melangkah lebih jauh," ujarnya, yang dilansir Senin (18/9/2023).



Scott Pelley dari CBS bertanya kepada Zelensky apakah dia memperkirakan jumlah dukungan sebesar itu akan terus berlanjut dengan menyebutkan perkiraan puluhan miliar dolar AS yang telah diberikan untuk upaya perang Ukraina.

“Apa yang akan dilakukan Amerika Serikat ketika Putin mencapai negara-negara Baltik? Kapan dia mencapai perbatasan Polandia? Dia akan melakukannya,” kata Zelensky.

"Uangnya banyak, terima kasih banyak. Apa lagi yang harus dilakukan Ukraina agar semua orang dapat mengukur rasa terima kasih kami yang sebesar-besarnya? Kami sekarat dalam perang ini.”

“Dengar, jika Ukraina jatuh, apa yang akan terjadi sepuluh tahun lagi? Pikirkan saja. Jika [Rusia] mencapai Polandia, apa selanjutnya? Perang Dunia Ketiga?” lanjut Zelensky.

Ketika ditanya apakah dibutuhkan bantuan miliaran dolar lebih banyak untuk mencegah hal ini, Zelensky berkata, “Saya tidak punya jawaban.”

“Seluruh dunia [harus] memutuskan apakah kita ingin menghentikan Putin, atau apakah kita ingin memulai perang dunia,” lanjut Zelensky.

“Kami tidak bisa mengubah Putin. Masyarakat Rusia telah [kehilangan] rasa hormat dari dunia. Mereka memilihnya, dan memilihnya kembali serta mengangkat Hitler kedua. Mereka melakukan ini. Kita tidak bisa memutar waktu kembali, tapi kita bisa menghentikannya di sini.”

AS telah memberikan miliaran dolar dukungan militer dan kemanusiaan untuk Ukraina sejak Rusia menginvasi negara itu pada Februari 2022.

Bulan lalu, pemerintahan Joe Biden mengirimkan permintaan dana tambahan ke Kongres termasuk USD24 miliar bantuan militer dan keuangan tambahan untuk Ukraina. Permintaan tersebut mencakup sekitar USD13 miliar dana pertahanan untuk membantu Ukraina, USD9,5 miliar untuk peralatan dan penambahan stok Pentagon, dan USD3,6 miliar untuk kelanjutan militer, intelijen, dan dukungan pertahanan lainnya.

Pemerintahan Biden menghadapi tantangan dari semakin banyak anggota DPR dari Partai Republik, yang menyatakan skeptis terhadap persetujuan lebih banyak pendanaan untuk Ukraina.

Zelensky diperkirakan akan mengunjungi Gedung Putih pada hari Kamis ketika pemerintahan Biden mendorong peningkatan pendanaan ini. Biden telah berjanji bahwa AS akan mendukung Kyiv “selama diperlukan” agar negara yang menjadi sasaran invasi tersebut dapat memenangkan perang.

Kunjungan tersebut akan menandai perjalanan kedua Zelensky ke Gedung Putih dalam satu tahun terakhir setelah dia melakukan perjalanan ke Washington, D.C. pada bulan Desember lalu untuk bertemu dengan Biden dan menyampaikan pidato di sesi gabungan Kongres.
(mas)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1048 seconds (0.1#10.140)