7 Fakta Kepedihan Tentara Gurkha Nepal atas Rencana Pengurangan Jumlah Tentara India

Senin, 28 Agustus 2023 - 22:10 WIB
loading...
A A A
Perselisihan diplomatik meningkat setelah Nepal juga menerbitkan petanya sendiri yang mencakup wilayah-wilayah yang disengketakan.

Beberapa tahun sebelum kontroversi peta tersebut, komunitas etnis Madhesi di Nepal telah memblokir lalu lintas barang dari India sebagai bagian dari protes mereka pada tahun 2015 untuk menuntut lebih banyak hak. Meskipun India membantah bahwa mereka berada di balik blokade ekonomi tersebut, sangat sedikit orang di Nepal yang mempercayai bantahan tersebut.

6. Bergabung dengan Militer Inggris

Di taman bermain di luar Kathmandu, seorang instruktur menyuruh puluhan pemuda melakukan langkah mereka sebagai bagian dari program pelatihan untuk perekrutan Gurkha ke tentara Inggris.

Beberapa dari mereka, seperti Aneesh Thapa Magar, 19, berharap untuk bergabung dengan militer India – seperti yang dilakukan banyak kerabatnya.

"Program Agnipath tidak ada gunanya bagi kami. Setelah empat tahun, kami akan pulang tanpa mengetahui apa yang harus dilakukan selanjutnya. Itu sebabnya saya sekarang berlatih keras agar terpilih menjadi tentara Inggris," kata Magar.

Suku Gurkha memiliki ikatan yang kuat dengan militer India, dan resimen Gurkha telah menjadi bagian dari budaya komunitas perbukitan Nepal.


7. Veteran Gurkha Dorong Dialog dengan India

Ada sekitar 120.000 veteran Gurkha India yang tinggal di Nepal. Dana pensiun dan tunjangan lainnya telah memberikan kontribusi terhadap perekonomian daerah perbukitan yang miskin.

Meski mendapat tentangan keras, tidak semua orang menolak skema perekrutan baru ini. Veteran Gurkha India Nepal seperti Laxmikant Pandey berpendapat bahwa skema Agnipath memiliki kelebihan dan tidak boleh ditolak mentah-mentah.

“Skema ini menawarkan jumlah sekaligus di akhir masa jabatan dan pengalaman militer India akan membuka banyak peluang lain di Nepal dan luar negeri,” katanya.

Pilihan terbaik, sarannya, adalah membuka dialog dengan Delhi untuk mendapatkan lebih banyak konsesi.

Sementara itu, angkatan pertama tentara India yang mendaftar skema Agnipath telah bergabung dengan tentara, setelah menyelesaikan kursus pelatihan mereka pada minggu pertama bulan Agustus.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Konflik Kashmir Memanas!...
Konflik Kashmir Memanas! Tentara India dan Pakistan Saling Tembak di Perbatasan
Siapa Lashkar-e-Taiba?...
Siapa Lashkar-e-Taiba? Kelompok Militan Pakistan Disebut Mendalangi Pembantaian Kashmir
Pembantaian 26 Turis...
Pembantaian 26 Turis Hindu di Kashmir: Korban Ditanya Hal Sensitif soal Agama sebelum Ditembak
Di Ambang Perang, Ini...
Di Ambang Perang, Ini Perbandingan Kekuatan Militer India dan Pakistan
Pakistan Tutup Wilayah...
Pakistan Tutup Wilayah Udara untuk Pesawat India, Pertikaian Memanas karena Kashmir
Pakistan dan India Bisa...
Pakistan dan India Bisa Perang Habis-habisan Gara-gara Pembantaian 26 Turis Hindu di Kashmir
Polisi Kashmir Ungkap...
Polisi Kashmir Ungkap Para Tersangka Serangan Pahalgam
Kenapa Pangeran Tampan...
Kenapa Pangeran Tampan Al-Waleed bin Khaled Al-Saud Dijuluki Sleeping Prince Arab Saudi?
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer Amerika Serikat dan China 2025: Siapa Lebih Unggul?
Rekomendasi
Saksikan Ajang Apresiasi...
Saksikan Ajang Apresiasi Tertinggi Wanita-Wanita Inspiratif di Indonesia dan Vote Nominasi Favoritmu di WOMEN’S INSPIRATION AWARDS 2025, Selasa 29 April Pukul 21.00 WIB di iNews
Program Green School...
Program Green School MNC Peduli dan MNC Land di SDN Babakan Kencana Sukabumi Pengalaman Positif bagi Siswa
Perempat Final AFC Champions...
Perempat Final AFC Champions League Elite, Gwangju FC vs Al-Hilal: Live di iNews Pukul 23.30 WIB
Berita Terkini
Iran Tawarkan Kemitraan...
Iran Tawarkan Kemitraan Energi Nuklir dengan AS
13 menit yang lalu
Konflik Kashmir Memanas!...
Konflik Kashmir Memanas! Tentara India dan Pakistan Saling Tembak di Perbatasan
1 jam yang lalu
Trump Tawari Arab Saudi...
Trump Tawari Arab Saudi Paket Senjata Senilai Lebih dari Rp1.684 Triliun
1 jam yang lalu
Siapa Lashkar-e-Taiba?...
Siapa Lashkar-e-Taiba? Kelompok Militan Pakistan Disebut Mendalangi Pembantaian Kashmir
2 jam yang lalu
Kekuatan Militer Kamboja,...
Kekuatan Militer Kamboja, Kecil tapi Tak Bisa Diremehkan
3 jam yang lalu
Krimea Masuk Wilayah...
Krimea Masuk Wilayah Ukraina atau Rusia? Sejarah Panjang Sejak Era Ottoman hingga Kini
3 jam yang lalu
Infografis
3 Fakta Tentara Israel...
3 Fakta Tentara Israel Sangat Lemah dalam Pertempuran Jarak Dekat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved