Mengapa Visi 2030 Arab Saudi yang Diusung Pangeran Mohammed bin Salman Memiliki Banyak Kelemahan?

Minggu, 27 Agustus 2023 - 20:35 WIB
loading...
A A A


Arab Saudi didukung oleh statusnya sebagai eksportir minyak terbesar di dunia – posisi yang diperkuat ketika perang Rusia dengan Ukraina mengganggu ekspor minyak mentah Rusia. Tahun lalu, perusahaan minyak milik negara Saudi Aramco membukukan laba bersih yang mencengangkan sebesar USD161 miliar.

Namun para bangsawan Saudi sangat menyadari bahwa pendapatan negara dari non-minyak akan menjadi semakin penting di tahun-tahun mendatang seiring dengan krisis iklim yang mendorong negara-negara menuju energi ramah lingkungan.

Hal ini menjelaskan mengapa negara ini melakukan investasi besar-besaran secara lokal dan internasional, dan mengapa negara tersebut menetapkan target untuk meningkatkan kontribusi ekspor non-minyak terhadap PDB non-minyak dari 16% menjadi 50% sebagai bagian dari tujuan Visi 2030.

Terdapat sinyal-sinyal yang bertentangan mengenai apakah upaya Arab Saudi akan membuahkan hasil.

Tahun lalu, negara ini menjadi negara G20 dengan pertumbuhan tercepat, menurut Dana Moneter Internasional (IMF), sementara tingkat pengangguran turun menjadi 4,8%. Angka ini telah melampaui target 30% partisipasi perempuan dalam angkatan kerja yang ditetapkan oleh Visi 2030.

Mabon dari Pusat Kebijakan Luar Negeri mengatakan sebagian besar penduduk lebih menyukai putra mahkota. Rakyat mendukung pemimpin tersebut karena janji-janji yang tertuang dalam rencana besarnya.

Mengapa Visi 2030 Arab Saudi yang Diusung Pangeran Mohammed bin Salman Memiliki Banyak Kelemahan?

Foto/Reuters

“Anda hanya perlu berbicara dengan anak muda Saudi untuk mengetahui betapa populernya dia,” kata Mabon.

Namun kesuksesan masih jauh dari jaminan. Feierstein mengatakan, “kita perlu memperjelas bahwa generasi muda perkotaan Saudi di tempat-tempat seperti Riyadh, Jeddah, dan Dhahran”lah yang terdorong oleh Visi 2030. Ia menambahkan: “Ketika Anda berbicara tentang daerah pedalaman, mereka belum tentu begitu antusias.”
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1378 seconds (0.1#10.140)