Pasukan Arab Saudi Dituduh Bantai Ratusan Migran: Mereka Tembaki Kami seperti Hujan

Selasa, 22 Agustus 2023 - 00:25 WIB
loading...
Pasukan Arab Saudi Dituduh...
Para migran asal Ethiopia berlindung di bawah pohon di Aden, Yaman. Pasukan Arab Saudi dituduh telah membantai ratusan migran asal Ethiopia di perbatasan Saudi-Yaman. Foto/REUTERS
A A A
RIYADH - Pasukan Arab Saudi telah dituduh membantai ratusan migran asal Ethiopia di sepanjang perbatasan wilayahnya dengan Yaman dalam pola serangan yang meluas dan sistematis.

Tuduhan itu muncul dalam laporan Human Rights Watch (HRW) yang dirilis pada Senin (21/8/2023) pagi. Menurut HRW, pola serangan yang sistematis ini mungkin merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Laporan tersebut mengatakan bahwa pasukan penjaga perbatasan menembak orang-orang yang mencoba melintasi perbatasan dari jarak dekat, dan dalam beberapa kasus menanyakan anggota tubuh mana yang mereka pilih untuk ditembak.

"Orang-orang yang mencoba perjalanan menggambarkan melihat tubuh wanita, pria dan anak-anak berserakan di lanskap pegunungan—ada yang terluka parah, sudah meninggal dan dipotong-potong," bunyi laporan HRW.

Baca Juga: Arab Saudi Tunjuk Dubes untuk Negara Palestina, Pertama Kalinya dalam Sejarah

Laporan setebal 73 halaman, yang didasarkan pada wawancara saksi dan analisis foto, video, dan citra satelit sejak tahun 2021, dibangun di atas bukti pelanggaran hak asasi manusia yang serius di sepanjang perbatasan Arab Saudi-Yaman.

Pekan lalu, Middle East Eye (MEE) melaporkan bahwa warga Yaman menantang peluru dan senjata peledak di perbatasan Arab Saudi untuk bekerja di kerajaan.

Yaman, negara termiskin di dunia Arab, telah dilanda konflik sejak 2014 antara pemberontak Houthi yang menguasai sebagian besar utara dan faksi Yaman di selatan yang didukung oleh Arab Saudi dan Uni Emirat Arab.

"Saya melihat orang terbunuh dengan cara yang tidak pernah saya bayangkan. Saya melihat 30 orang terbunuh di tempat," bunyi laporan HRW mengutip Hamdiya, seorang gadis berusia 14 tahun.

Setelah pembunuhan massal, dia dilaporkan melemparkan dirinya ke bawah batu dan tidur. "Saya bisa merasakan orang-orang tidur di sekitar saya," katanya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Mau Jadi Pemimpin AI...
Mau Jadi Pemimpin AI secara Global, MBS Luncurkan HUMAIN
Israel Peringatkan Warga...
Israel Peringatkan Warga Yaman Tinggalkan 3 Pelabuhan yang Dikuasai Houthi, Bakal Diserang Besar-besaran
Turki Dukung Pakistan,...
Turki Dukung Pakistan, Israel Dukung India, Negara-negara Teluk Ingin Mediasi
Trump Akan Sebut Teluk...
Trump Akan Sebut Teluk Persia sebagai Teluk Arab, Iran Marah
Spesifikasi Jet Israel...
Spesifikasi Jet Israel yang Bombardir Houthi Yaman
Militer Israel Peringatkan...
Militer Israel Peringatkan Warga Yaman Tinggalkan Daerah Sekitar Bandara Sanaa
Trump Ingin Arab Saudi...
Trump Ingin Arab Saudi Tanam Duit Lebih Banyak di AS, Bidik Investasi Rp16.60 Triliun
Netanyahu Tolak Gencatan...
Netanyahu Tolak Gencatan Senjata, meski Hamas Bakal Bebaskan Sandera AS-Israel
Dipenjara ICC, Mantan...
Dipenjara ICC, Mantan Presiden Filipina Duterte Unggul dalam Pilwalkot Davao
Rekomendasi
Duet Bareng Raisa di...
Duet Bareng Raisa di Grand Final Indonesian Idol XIII, Fajar Disebut Bisa Tampil Lebih Baik
TNI AD Bantu Proses...
TNI AD Bantu Proses Pemakaman Korban Ledakan Amunisi di Garut
Lebih Dahulu Gelap atau...
Lebih Dahulu Gelap atau Terang? Berikut Penjelasan Lengkapnya
Berita Terkini
Jenderal India Tak Setuju...
Jenderal India Tak Setuju Perang Habis-habisan Melawan Pakistan: Ini Bukan Film Bollywood!
Hubungan Trump-Netanyahu...
Hubungan Trump-Netanyahu Retak Makin Dalam, Keduanya Saling Frustrasi
Hamas Bebaskan Sandera...
Hamas Bebaskan Sandera Israel-Amerika Edan Alexander, Zionis Tetap Bombardir Gaza
Australia Kirim Kapal...
Australia Kirim Kapal Perang untuk Misi yang Targetkan Korea Utara
India Tak Gentar dengan...
India Tak Gentar dengan Ancaman Senjata Nuklir Pakistan
Begini Spesifikasi Boeing...
Begini Spesifikasi Boeing 747-8, Hadiah Pesawat Supermewah Qatar untuk Donald Trump
Infografis
Arab Saudi Tangguhkan...
Arab Saudi Tangguhkan Visa Warga 14 Negara Termasuk Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved