Mantan Presiden Prancis Sarkozy: Kita Butuh Orang Rusia, Mereka Butuh Kita

Kamis, 17 Agustus 2023 - 07:04 WIB
loading...
A A A
Ukraina “harus tetap” menjadi jembatan antara Eropa dan Rusia, Sarkozy berpendapat, mencatat memaksanya untuk memilih antara Timur dan Barat “menurut saya bertentangan dengan sejarah dan geografi wilayah yang kompleks ini.”

“Kita membuat janji palsu yang tidak akan ditepati,” papar tentang prospek keanggotaan Kiev di UE dan NATO, bukan hanya karena Ukraina tidak memenuhi persyaratan tetapi karena “itu harus tetap menjadi negara netral.”

“Netralitas ini bukanlah penghinaan dan akan dijamin oleh jaminan keamanan yang sangat kuat dari Barat,” ungkap Sarkozy.

Moskow mengatakan kenetralan Kiev adalah kepentingan nasional Rusia yang tidak dapat dinegosiasikan.

Pemerintah Ukraina telah mencari keanggotaan NATO dan Uni Eropa sejak kudeta yang didukung AS pada 2014, yang memicu referendum di Crimea untuk bergabung kembali dengan Rusia dan pemberontakan di Donbass.

Penerus Sarkozy, Francois Hollande, membantu menengahi Perjanjian Minsk yang ditujukan untuk menyelesaikan konflik Donbass secara damai.

Hollande dan mantan Kanselir Jerman Angela Merkel mengakui musim gugur yang lalu, bagaimanapun, proses Minsk adalah tipuan yang dimaksudkan untuk membeli waktu bagi Ukraina untuk mempersiapkan perang.
(sya)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1783 seconds (0.1#10.140)