Mantan PM Ehud Olmert: Israel Akan Perang Saudara Sekarang
loading...
A
A
A
TEL AVIV - Mantan Perdana Menteri (PM) Israel Ehud Olmert prihatin dengan kondisi negaranya yang dia sebut akan memasuki perang saudara sekarang.
Komentar Olmert disampaikan dalam sebuah wawancara dengan Channel 4 News. Dia mengatakan Israel akan menderita perang saudara setelah pemungutan suara Parlemen hari Senin untuk mengesahkan undang-undang yang sangat membatasi penggunaan standar kewajaran dalam reformasi peradilan.
“Ada ancaman. Ini adalah ancaman serius,” kata Olmert.
“Ini belum pernah terjadi sebelumnya dan kita akan mengalami perang saudara sekarang," ujarnya, yang dilansir Jerusalem Post, Rabu (26/7/2023).
Banyak orang di dalam masyarakat Israel telah mengungkapkan ketidaksenangan mereka mengenai reformasi peradilan oleh pemerintah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Ratusan ribu orang Israel telah turun ke jalan selama beberapa minggu terakhir, ribuan tentara cadangan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengancam akan berhenti dari layanan sukarela.
Setelah pengesahan UU reformasi peradilan tersebut, personel medis Israel telah memilih untuk mogok kerja.
Perang saudara belum benar-benar pecah di Israel, dan Olmert terkesan menarik kembali pernyataannya.
"Perang saudara?" tanya penyiar berita Channel 4 kepada Olmert.
Komentar Olmert disampaikan dalam sebuah wawancara dengan Channel 4 News. Dia mengatakan Israel akan menderita perang saudara setelah pemungutan suara Parlemen hari Senin untuk mengesahkan undang-undang yang sangat membatasi penggunaan standar kewajaran dalam reformasi peradilan.
“Ada ancaman. Ini adalah ancaman serius,” kata Olmert.
“Ini belum pernah terjadi sebelumnya dan kita akan mengalami perang saudara sekarang," ujarnya, yang dilansir Jerusalem Post, Rabu (26/7/2023).
Banyak orang di dalam masyarakat Israel telah mengungkapkan ketidaksenangan mereka mengenai reformasi peradilan oleh pemerintah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Ratusan ribu orang Israel telah turun ke jalan selama beberapa minggu terakhir, ribuan tentara cadangan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengancam akan berhenti dari layanan sukarela.
Setelah pengesahan UU reformasi peradilan tersebut, personel medis Israel telah memilih untuk mogok kerja.
Perang saudara belum benar-benar pecah di Israel, dan Olmert terkesan menarik kembali pernyataannya.
"Perang saudara?" tanya penyiar berita Channel 4 kepada Olmert.