Zelensky Klaim Rusia Tanam Alat Peledak di Atap PLTN Zaporizhzhia

Kamis, 06 Juli 2023 - 00:25 WIB
loading...
Zelensky Klaim Rusia...
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky muding Rusia telah menanam alat peledak di atap PLTN Zaporizhzhia. Foto/Ilustrasi
A A A
KIEV - Ukraina mengklaim alat peledak telah ditempatkan di atap pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia, seperti yang diperingatkan Presiden negara itu Volodymyr Zelensky tentang provokasi berbahaya di fasilitas tersebut.

Angkatan bersenjata Ukraina mengutip data operasional yang mengatakan bahwa perangkat peledak telah ditempatkan di atap reaktor ketiga dan keempat pabrik pada hari Selasa, menambahkan bahwa serangan mungkin terjadi dalam waktu dekat.

"Sekarang kami memiliki informasi dari intelijen kami bahwa pasukan Rusia telah menempatkan benda-benda yang menyerupai bahan peledak di atap beberapa unit tenaga pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia," kata Zelensky.



"Mungkin untuk mensimulasikan serangan terhadap pabrik. Mungkin mereka punya skenario lain," imbuhnya seperti dikutip dari Sky News, Kamis (6/7/2023).

Sepanjang perang, para ahli nuklir telah berulang kali memperingatkan potensi bencana di fasilitas nuklir yang diduduki Rusia di Ukraina selatan.

Tudingan ini seolah membalas tuduhan seorang penasihat operator tenaga nuklir Rusia Rosenergoatom mengatakan Ukraina berencana untuk menjatuhkan amunisi yang dicampur dengan limbah nuklir yang diangkut dari salah satu dari lima stasiun nuklir negara itu di pembangkit itu.

Renat Karchaa, penasihat kepala Rosenergoatom, dikutip oleh media Rusia mengatakan bahwa militer Ukraina akan mencoba menyerang pabrik pada hari Rabu menggunakan peralatan presisi jarak jauh dan drone serangan kamikaze.



Baik Karchaa maupun Zelensky tidak memberikan bukti atas pernyataan mereka.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
Ukraina Kehabisan Rudal...
Ukraina Kehabisan Rudal ATACMS Amerika untuk Melawan Rusia
Trump Peringatkan Putin:...
Trump Peringatkan Putin: Menolak Gencatan Senjata Akan Sangat Menghancurkan bagi Rusia
Jenderal Tertinggi Rusia:...
Jenderal Tertinggi Rusia: Pasukan Ukraina Dikepung di Kursk
Ukraina Setuju Gencatan...
Ukraina Setuju Gencatan Senjata 30 Hari, Ini Respons Rusia
Putin: Tentara Bayaran...
Putin: Tentara Bayaran Asing yang Bela Ukraina Dianggap Teroris!
Ukraina Terima Gencatan...
Ukraina Terima Gencatan Senjata 30 hari, Berikut 4 Dampaknya bagi Perang Rusia
Rekomendasi
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
32 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Akhirnya, Ukraina Sepakati...
Akhirnya, Ukraina Sepakati Gencatan Senjata 30 Hari dengan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved