Kerusuhan Prancis Makin Menjadi-jadi, Nenek Nahel: Berhenti Rusuh!

Senin, 03 Juli 2023 - 09:58 WIB
loading...
Kerusuhan Prancis Makin...
Kerusuhan semakin menjadi-jadi di Prancis setelah polisi menembak mati remaja keturunan Aljazair, Nahel. Foto/Screenshot CNN
A A A
PARIS - Kerusuhan di Prancis semakin menjadi-jadi sebagai respons kemarahan publik setelah remaja 17 tahun keturunan Aljazair, Nahel M, ditembak mati polisi di Nanterre.

Amuk massa terbaru termasuk insiden rumah seorang wali kota di pinggiran Paris diserang dengan mobil yang terbakar.

Nadia, nenek dari Nahel M, mendesak kerusuhan diakhiri.

"Berhenti dan jangan melakukan kerusuhan!" seru Nadia saat berbicara kepada stasiun televisi BFM via telepon.

Menurutnya, para perusuh hanya menggunakan kematian cucunya sebagai "dalih".

“Saya memberi tahu orang-orang yang membuat kerusuhan ini: Jangan pecahkan jendela, serang sekolah atau bus. Berhenti! [Ada] ibu-ibu yang naik bus, ibu-ibu yang berjalan di luar,” katanya, seperti dikutip AFP, Senin (3/7/2023).



Nadia mengatakan dia “lelah” dengan kerusuhan yang semakin menjadi-jadi usai kematian cucunya.

"Nahel, dia sudah mati. Putri saya hanya memiliki satu anak, dan sekarang dia [Nahel] hilang, sudah berakhir, putri saya tidak lagi memiliki kehidupan. Dan bagi saya, mereka membuat saya kehilangan putri dan cucu saya," papar Nadia.

Pemerintah Presiden Emmanuel Macron telah berjuang melawan protes kekerasan selama lima malam sejak Nahel ditembak mati polisi di Nanterre. Remaja itu ditembak pada hari Selasa pekan lalu selama pemeriksaan lalu lintas.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tentara Prancis Mulai...
Tentara Prancis Mulai Hengkang dari Senegal, Negara Bekas Jajahannya
5 Negara Calon Pemimpin...
5 Negara Calon Pemimpin Baru NATO Jika AS Keluar, Salah Satunya Berpenduduk Mayoritas Muslim
Jerman Ogah Memiliki...
Jerman Ogah Memiliki Senjata Nuklir, Pilih Andalkan Prancis dan Inggris
Akhir Dominasi Prancis...
Akhir Dominasi Prancis di Afrika, Macron Tarik Pasukan Militer dari Senegal
5 Negara NATO dengan...
5 Negara NATO dengan Militer Terkuat Jika Amerika Serikat Keluar, Siapa Saja?
10 Negara Paling Bersih...
10 Negara Paling Bersih di Dunia, Eropa Mendominasi
Moskow Bandingkan Macron...
Moskow Bandingkan Macron dengan Hitler yang Berambisi Melawan Rusia
Kebaya Harus Distandardisasi
Kebaya Harus Distandardisasi
Macron Sebut Rusia Ancaman...
Macron Sebut Rusia Ancaman bagi Prancis dan Uni Eropa
Rekomendasi
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Shahabi Sakri Jadi Saingan...
Shahabi Sakri Jadi Saingan Ajil Ditto? Rebutin Davina Karamoy di Series Culture Shock!
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
29 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
3 Alasan Rusia Bisa...
3 Alasan Rusia Bisa Ubah Prancis Menjadi Chernobyl Raksasa
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved