Viral, Rusia Hancurkan Tank Leopard Jerman dan Bradley AS yang Dioperasikan Ukraina

Sabtu, 10 Juni 2023 - 19:47 WIB
loading...
Viral, Rusia Hancurkan...
Pasukan Rusia hancurkan beberapa kendaraan tempur Ukraina pasokan Barat dalam pertempuran di Zaporizhzhia. Foto/via Russia Today
A A A
MOSKOW - Sebuah video yang viral pada hari Sabtu (10/6/2023) menunjukkan pertempuran sengit di mana konvoi lapis baja Ukraina yang bergerak maju ke Zaporizhzhia masuk ke ladang ranjau dan dihancurkan pasukan Rusia. Konvoi itu mencakup tank Leopard 2A6 buatan Jerman dan kendaraan tempur infanteri Bradley pasokan Amerika Serikat (AS).

Video tersebut, yang pertama kali muncul di media-media Ukraina, diambil di Wilayah Zaporizhzhia—wilayah yang melepaskan diri dari Ukraina dan bergabung dengan Rusia—oleh kamera salah satu Bradley yang terlibat dalam pertempuran hari Rabu lalu.

Lokasi pertempuran di dekat desa Malaya Tokmachka.

Video tersebut memperlihatkan kendaraan tempur infanteri yang dipasok AS berulang kali menembak ke arah hutan terdekat.

Baca Juga: 33 Negara Ini Dukung Ukraina dalam Gugatan Genosida Terhadap Rusia

Kemudian dua kendaraan lapis baja lainnya terlihat ditinggalkan, sementara satu lagi Bradley meledak saat melintas setelah menabrak ranjau.

Video lainnya menunjukkan upaya tentara Ukraina yang masih hidup untuk berlindung di bawah tembakan pasukan Rusia, sambil mencoba membuat tabir asap untuk menutupi retret mereka.

Rekaman udara dari pertempuran yang sama sebelumnya di-posting oleh Kementerian Pertahanan Rusia dan para blogger militer pro-Moskow.

Video yang dirilis menunjukkan beberapa tank Leopard 2A6 dan kendaraan tempur Bradley dihancurkan dan ditinggalkan.

Gambar-gambar tersebut dianggap sebagai bukti kuat pertama dari kendaraan tempur Barat, yang diberikan ke Kyiv untuk mendukung serangan balasannya, dimusnahkan oleh militer Moskow.

Menurut The New York Times, yang memverifikasi keaslian video Kementerian Pertahanan Rusia, Ukraina kehilangan setidaknya tiga tank Leopard 2 dan delapan kendaraan tempur Bradley dalam pertempuran itu.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Ukraina Mengharapkan...
Ukraina Mengharapkan 3 Juta Peluru Sekutu untuk Melawan Rusia
Iran Pamer Rudal Baru...
Iran Pamer Rudal Baru yang Siap Serang Pangkalan AS, Namanya Qassem Basir
Putin: Rusia Berdiri...
Putin: Rusia Berdiri Sendiri Melawan Barat
100 Hari Berkuasa, Kekayaan...
100 Hari Berkuasa, Kekayaan Keluarga Trump Naik Drastis hingga Rp47 Triliun, Apa Pemicunya?
Putin Selalu Memikirkan...
Putin Selalu Memikirkan Siapa Penggantinya
Kekuatan Intelijen AS...
Kekuatan Intelijen AS Makin Melemah, Ternyata Ini Penyebab Utamanya
10 Negara Baru Ucapkan...
10 Negara Baru Ucapkan Selamat Tinggal pada Dolar AS, Beralih ke Mata Uang Lokal
Putin Berharap Rusia...
Putin Berharap Rusia Tak Perlu Gunakan Senjata Nuklir untuk Akhiri Konflik di Ukraina
Setelah Paus, Trump...
Setelah Paus, Trump Pose Jagoan Star Wars Netizen Heran Pakai Pedang Merah
Rekomendasi
Momen Tokoh Agama di...
Momen Tokoh Agama di Tumapel Tak Berani Menentang Keputusan Ken Arok Menikahi Ken Dedes
Resmikan Taman Arutala,...
Resmikan Taman Arutala, Pramono Minta Setiap Kecamatan Punya 1 Taman Anak Sejahtera
Perbandingan Trofi Cristiano...
Perbandingan Trofi Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, 1 Piala yang La Pulga Tak Bisa Juara hingga Kiamat
Berita Terkini
Ukraina Mengharapkan...
Ukraina Mengharapkan 3 Juta Peluru Sekutu untuk Melawan Rusia
Permintaan Terakhir...
Permintaan Terakhir Paus Fransiskus: Kirim Mobil Paus untuk Tolong Anak-anak Gaza!
Ini Tampang Komandan...
Ini Tampang Komandan Israel Pembunuh Hind Rajab, Kini Diadukan ke ICC
Iran Pamer Rudal Baru...
Iran Pamer Rudal Baru yang Siap Serang Pangkalan AS, Namanya Qassem Basir
Sudah Lemahkah Israel...
Sudah Lemahkah Israel hingga Rudal Houthi Bobol Iron Dome, David's Sling, Arrow, dan THAAD?
Putin: Rusia Berdiri...
Putin: Rusia Berdiri Sendiri Melawan Barat
Infografis
AS Mengakui Perang Ukraina...
AS Mengakui Perang Ukraina Adalah Perang Proksi AS dengan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved