Presiden Dewan Eropa Tuding Rusia Lakukan Kejahatan Perang dengan Serang Bendungan

Rabu, 07 Juni 2023 - 08:03 WIB
loading...
A A A
Wali Kota menggambarkan tingkat kehancuran di pembangkit listrik sebagai "sangat serius" dan memperingatkan kerusakan itu tidak dapat diperbaiki.

“Upaya untuk memulihkannya mungkin secara efektif melibatkan pembangunan kembali dari awal,” ungkap dia.

Leontyev, yang menyebut insiden itu sebagai "aksi teroris" besar, juga mencatat fasilitas tersebut telah berulang kali diserang Ukraina sepanjang tahun lalu.

Pasukan Kiev diduga menargetkan turbin bendungan, hanya satu yang berfungsi pada saat serangan hari Selasa, menurut wali kota.

Moskow sering menuduh Kiev menyerang bendungan itu dan memperingatkan dalam banyak kesempatan serangan dapat mengakibatkan kematian ribuan warga sipil.

Ukraina, bagaimanapun, telah mengklaim Rusia berencana meledakkan fasilitas tersebut dalam operasi bendera palsu yang bertujuan menjebak Kiev.

Wilayah Kherson secara resmi dinyatakan sebagai bagian dari Rusia pada awal Oktober, bersama dengan Wilayah Zaporozhye dan Republik Rakyat Donetsk dan Lugansk, setelah penduduk lokal sangat mendukung langkah tersebut dalam referendum.

Kiev dan pendukung Baratnya menyebut pemungutan suara itu sebagai "palsu," dan Ukraina telah berjanji merebut kembali wilayah itu dengan menggunakan segala cara yang diperlukan.
(sya)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0930 seconds (0.1#10.140)