Pertikaian Politik Pecah AS, Hubungan Republik dan Demokrat Melebar

Kamis, 23 Juli 2020 - 10:33 WIB
loading...
A A A
Trump justru memuji upaya agen federal dalam meredam unjuk rasa di Portland. Unjuk rasa di Portland telah berlangsung hampir selama 50 hari sejak kematian George Floyd, pria kulit hitam yang tewas dibunuh polisi di Minnesota. Trump merespons protes itu dengan mengirimkan agen federal sejak dua pekan lalu.

Trump mengatakan, Gubernur Oregon dan Wali Kota Portland takut terhadap pengunjuk rasa. “Mereka takut terhadap orang anarkis seperti itu. Itulah alasan kenapa mereka tidak mau menerima bantuan dari kami. Agen federal melakukan kerja yang sangat bagus. Orang yang mereka tangkapi adalah perusuh,” kata Trump.

Agen tersebut diterjunkan melalui perintah eksekutif yang ditandatangani Trump pada akhir bulan lalu. Dengan demikian, tak heran jika mereka bisa melaksanakan misi tanpa memerlukan izin dari pemerintah daerah. DHS juga berencana mengirimkan pasukan serupa sebanyak 150 personel ke Chicago pada pekan ini. Trump menuduh pemimpin Chicago gagal mengendalikan tindak kejahatan di Illinois. (Muh Shamil)
(ysw)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1481 seconds (0.1#10.140)