Zelensky: Beberapa Pemimpin Arab Tutup Mata terhadap Invasi Rusia

JEDDAH - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menuduh beberapa pemimpin Arab mengabaikan kengerian invasi Rusia ke negaranya selama pidato di pertemuan puncak (KTT) Liga Arab di Jeddah, Arab Saudi, pada Jumat.

"Sayangnya, ada beberapa di dunia dan di sini, di antara Anda, yang menutup mata terhadap kurungan dan aneksasi ilegal itu," kata Zelensky kepada para peserta KTT, mendesak mereka untuk "melihat dengan jujur" perang tersebut.

Kunjungan kejutan Zelensky ke KTT Liga Arab di Jeddah adalah yang kunjungan pertama ke Timur Tengah sejak Rusia menginvasi Ukraina pada Februari 2022.

Seorang pejabat Liga Arab mengatakan kepada AFP, Sabtu (20/5/2023), bahwa undangan untuk Zelensky datang dari Arab Saudi, bukan dari Liga Arab. Pejabat Saudi tidak menanggapi permintaan komentar.



KTT itu juga menandai kembalinya Presiden Suriah Bashar al-Assad ke Liga Arab, sekutu setia Rusia yang diskors dari blok tersebut pada 2011 karena tindakan keras negaranya terhadap demonstran pro-demokrasi, yang menyebabkan perang saudara.

Zelensky juga menyoroti bagaimana perang di Ukraina telah memengaruhi umat Islam di Semenanjung Crimea, yang dianeksasi oleh Rusia pada tahun 2014.

"Crimea adalah yang pertama menderita di bawah pendudukan Rusia dan sampai sekarang sebagian besar dari mereka yang menjadi sasaran penindasan di Crimea yang diduduki adalah Muslim," katanya.

Zelensky juga berterima kasih kepada Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman karena telah mendukung "integritas teritorial" Ukraina, dan menyerukan persatuan dalam menyelamatkan orang dari "kurungan penjara Rusia".

Zelensky terbang ke Arab Saudi dengan pesawat pemerintah Prancis yang tiba dari Polandia. Demikian disampaikan duta besar Prancis untuk Arab Saudi di Twitter.