Israel: Jihad Islam Palestina Miliki 6.000 Roket, Hamas Miliki 4 Kali Lipatnya

Sabtu, 13 Mei 2023 - 18:50 WIB
loading...
Israel: Jihad Islam Palestina Miliki 6.000 Roket, Hamas Miliki 4 Kali Lipatnya
Seorang pria selamatkan anak kecil dari reruntuhan bangunan di Deir al-Balah, Jalur Gaza, di tengah perang antara Jihad Islam Palestina dengan Israel, Sabtu (13/5/2023). Foto/REUTERS
A A A
TEL AVIV - Kelompok Jihad Islam Palestina (PIJ), yang sekarang sedang berperang dengan militer Israel , memiliki sekitar 6.000 roket di gudang senjatanya. Sedangkan Hamas memiliki empat kali lipatnya.

Angka itu dipaparkan Penasihat Keamanan Nasional Israel Tzachi Hanegbi pada Sabtu (13/5/2023), sebagaimana dilansir Reuters.

Hanegbi menambahkan bahwa Israel saat ini lebih fokus pada serangan terhadap militan Gaza daripada mencapai gencatan senjata yang akan mengakhiri babak terbaru pertempuran lintas perbatasan yang dimulai sejak Selasa lalu.

Hamas, meskipun sebagai penguasa Jalur Gaza, tidak terlibat dalam pertempuran antara PIJ dan militer Israel. Kendati demikian, militer Zionis telah mengantisipasi kemungkinan Hamas melibatkan diri dalam pertempuran.



Sementara itu, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) pada Sabtu mengumumkan telah menyerang 325 target PIJ di Jalur Gaza sejak dimulainya operasi militer yang diberi nama "Operasi Perisai dan Panah".

Pada saat yang sama, menurut IDF, ada 1.099 roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza, dengan 202 peluncuran gagal dan 865 roket menyeberang ke wilayah Israel. Ini berarti bahwa sekitar seperempat dari semua roket yang diluncurkan jatuh di dalam perbatasan Gaza.

Sebanyak 340 roket yang mengarah ke wilayah Israel telah dicegat oleh beberapa sistem pertahanan rudal Israel, termasuk Iron Dome.

Sebelumnya, pihak Palestina melaporkan bahwa 33 orang tewas sejak pertempuran dimulai dan 110 lainnya luka-luka. Sedangkan IDF mengonfirmasi 1 warga sipil tewas dan 8 lainnya terluka ketika beberapa roket lolos dari intersepsi Iron Dome dan menghantam apartemen di Rehovot pada Kamis lalu.
(mas)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1049 seconds (0.1#10.140)