UEA Berambisi Bangun Koloni di Mars Pada Tahun 2117

Selasa, 21 Juli 2020 - 12:12 WIB
loading...
A A A
Menariknya, para ilmuwan berharap dengan data ini mereka bisa mendapatkan jawaban atas misteri yang sejauh ini belum terpecahkan: mengapa air di permukaan Mars raib dan sekarang menjadi hamparan tandus. Hope juga akan dijadikan inspirasi agar anak-anak muda di UAE dan di kawasan Arab tertarik mempelajari sains di sekolah serta perguruan tinggi.

Hope adalah satu dari tiga misi ke Mars yang diluncurkan bulan ini. Amerika Serikat dan China akan mengirim wahana peneliti yang akan menjelajah permukaan planet itu. Persiapan misi sudah memasuki tahap akhir.

Probe juga menjadi salah satu indikator ambisi UAE untuk tidak lagi tergantung dengan minyak dan gas. Di masa depan, mereka ingin mengembangkan ekonomi berbasis pengetahuan. Hanya saja, sebenarnya misi ke Mars bukan hal mudah. (Baca juga: Gelontorkan Rp695,2 Triliun, Jokowi Ingin Penanganan Corona Dieksekusi Cepat)

“Setengah dari proyek ke planet Merah ini berakhir dengan kegagalan,” ungkap Direktur Proyek Hope, Omran Sharif. “Ini adalah misi riset dan tentu saja ada risiko kegagalan,” kata Sharif. Namun demikian, menurut Sharif, kegagalan tak boleh mengganggu kemajuan. Terpenting adalah kapasitas dan kemampuan yang didapat dari UEA dari misi ini; pengetahuan yang bisa diperolah dari program ini.

Pemerintah UEA mengatakan mereka tak bisa membeli wahana antariksa dari perusahaan asing dan karenanya harus membuat sendiri. Itu berarti UEA harus menggandeng beberapa universitas di Amerika yang punya pengalaman mendesain dan membuat satelit. Tim dari UEA dan Amerika inilah merancang Hope, termasuk membuat tiga instrumen yang di wahana tersebut akan mempelajari atmosfer Mars. (Lihat videonya: Diduga untuk Ilmu Hitam, 2 Jenazah di TPU Karang Bahagia Bekasi Dicuri)

Tugas dibagi menjadi dua, sebagian dikerjakan di Laboratorium Atmosferik dan Fisika Ruang Angkasa (LASP) Universitas Colorado serta sebagian lagi di Pusat Ruang Angkasa Mohammed Bin Rashid (MBRSC) di Dubai. Peneliti LASP, Brett Landin, meyakini ke depan UEA bisa menjalankan misi ke ruang angkasa tanpa bantuan negara lain berkat pengalaman dari misi Hope. “Ibarat belajar naik sepeda, seseorang tak bisa memahami cara naik sepeda sampai ia belajar secara langsung dan kemudian menguasai teknik naik sepeda,” ujarnya.

Prinsip yang sama berlaku untuk membuat wahana antariksa. “Para pakar dan teknisi UEA memiliki pengalaman dan pengetahuan. Mereka sudah tahu caranya bila ingin membuat wahana antariksa di masa depan,” kata Landin. (Andika H Mustaqim)
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Pria Ini Dapat Transferan...
Pria Ini Dapat Transferan Nyasar Rp256 Juta dari Bank, tapi Menolak Mengembalikan Semuanya
Siapa Munira Abdulla?...
Siapa Munira Abdulla? Perempuan Uni Emirat Arab yang Bangun setelah 27 Tahun Koma
Pertama di Dunia, Uni...
Pertama di Dunia, Uni Emirat Arab Akan Gunakan AI untuk Membuat Undang-Undang
Terungkap! Sheikh Zayed...
Terungkap! Sheikh Zayed Pernah Ragukan AS Akan Lindungi Pemimpin Arab saat Krisis
Laut Merah Membara,...
Laut Merah Membara, UEA Kerahkan Radar Israel di Lepas Pantai Yaman
Siapa Haj Hasan Ibrahim...
Siapa Haj Hasan Ibrahim Al Fardan? Pengusaha Mutiara yang Jadi Inspirasi Arah Kemajuan Uni Emirat Arab
10 Miliarder India Pilih...
10 Miliarder India Pilih Menetap di UEA, Hartanya Rp725,8 Triliun
Kim Jong Un Pantau Uji...
Kim Jong Un Pantau Uji Coba Rudal Balistik Korut, Tekankan Kesiapan Kekuatan Nuklir
Utusan Trump Kritik...
Utusan Trump Kritik Pedas Netanyahu, Perang Terus tapi Tak Ada Kemajuan
Rekomendasi
4 Tradisi Waisak di...
4 Tradisi Waisak di Indonesia, Ada Pelepasan Lampion hingga Pengambilan Api Abadi
Jeritan Jalanan yang...
Jeritan Jalanan yang Terabaikan: Polisi Turun Tangan Atur Strobo dan Sirine yang Bikin Telinga Panas!
Perbandingan India vs...
Perbandingan India vs Pakistan di Olahraga, Rivalitas Sengit di Kriket
Berita Terkini
India dan Pakistan Saling...
India dan Pakistan Saling Klaim Menang Perang
Taliban Melarang Catur,...
Taliban Melarang Catur, Dianggap sebagai Sarana Judi yang Dilarang Islam
Inilah 9 Rudal Nuklir...
Inilah 9 Rudal Nuklir Pakistan yang Dapat Lenyapkan India
Badan Mata-mata MI6...
Badan Mata-mata MI6 Inggris Bakal Dipimpin Bos Wanita untuk Pertama Kalinya
Keluarga Kerajaan Qatar...
Keluarga Kerajaan Qatar Akan Memberi Trump Pesawat Supermewah Bak Istana Terbang
Hakim Terkenal Mesir...
Hakim Terkenal Mesir yang Menghukum Mati Ratusan Orang Meninggal akibat Kanker
Infografis
Bill Gates Sumbang Rp2,6...
Bill Gates Sumbang Rp2,6 Triliun tapi Minta Uji Vaksin di Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved