Ukraina Klaim Temukan Lebih Banyak Komponen China dalam Senjata Rusia

Sabtu, 15 April 2023 - 08:00 WIB
loading...
Ukraina Klaim Temukan...
Ukraina Klaim Temukan Lebih Banyak Komponen China dalam Senjata Rusia. FOTO/Reuters
A A A
KIEV - Pasukan Ukraina menemukan semakin banyak komponen dari China dalam senjata Rusia yang digunakan di Ukraina. Hal itu diungkapkan seorang penasihat senior di kantor Presiden Volodymyr Zelensky kepada Reuters.

“Dalam senjata yang ditemukan dari medan perang, kami terus menemukan berbagai perangkat elektronik,” kata Vladyslav Vlasiuk, yang menjadi Penasihat Kepala Staf Presiden tentang kebijakan sanksi.



“Trennya sekarang ada lebih sedikit komponen buatan Barat, tetapi lebih banyak – tidak sulit (untuk) menebak komponen buatan negara mana. Tentu saja China,” ujarnya melalui video call.

China telah berulang kali membantah mengirim peralatan militer ke Rusia sejak invasi habis-habisan Moskow ke Ukraina pada Februari 2022. Serangan itu memicu sanksi Barat, termasuk pengiriman teknologi militer dan penggunaan ganda seperti microchip yang dapat digunakan pada peralatan biasa atau senjata.

Intelijen yang dikumpulkan oleh para ahli Ukraina dari medan perang dan dibagikan kepada Reuters menyatakan bahwa komponen buatan China ditemukan dalam sistem navigasi di pesawat tak berawak Orlan yang sebelumnya menggunakan sistem Swiss.

Para ahli juga melaporkan menemukan suku cadang China dalam sistem pengendalian tembakan di tank Rusia yang sebelumnya menggunakan suku cadang buatan Prancis.



Reuters tidak dapat memverifikasi intelijen secara independen, termasuk apakah komponen yang disebutkan mungkin dimaksudkan untuk penggunaan non-militer atau apakah dipindahkan ke Rusia oleh pihak ketiga.

“Kami mengambil (mendapatkan) banyak barang berbeda, buatan China,” kata Vlasiuk.

Ditanya apakah perusahaan China telah menyediakan suku cadang untuk perangkat keras militer Rusia, kantor juru bicara Kementerian Luar Negeri China mengatakan kepada Reuters: “Sepanjang sejarah, China telah meluncurkan kerja sama perdagangan normal dengan semua negara, termasuk Rusia, atas dasar kesetaraan dan saling menguntungkan.”

“Mengenai ekspor barang-barang militer, China secara keseluruhan mengadopsi sikap hati-hati dan bertanggung jawab. Posisi dan tindakan Tiongkok selalu seperti ini,” lanjut pernyataan itu.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Arab Saudi, Qatar, India...
Arab Saudi, Qatar, India dan Pakistan Negara Pengimpor Senjata Terbesar di Dunia
AS bisa Akui Krimea...
AS bisa Akui Krimea sebagai Wilayah Rusia
Apakah Zelensky bisa...
Apakah Zelensky bisa Lengser dari Kursi Presiden Ukraina? Simak Ulasan Lengkapnya
Profil Andrii Hnatov,...
Profil Andrii Hnatov, Kepala Staf Militer Ukraina yang Baru untuk Hadapi Rusia
Pendiri Tentara Bayaran...
Pendiri Tentara Bayaran Blackwater: Militer Rusia Menjadi Lebih Pintar Melawan Senjata AS
Gedung Putih: Kesepakatan...
Gedung Putih: Kesepakatan Damai untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina Tak Pernah Sedekat Ini
30 Negara NATO Cs Akan...
30 Negara NATO Cs Akan Kerahkan Tentara ke Ukraina, Rusia Anggap Hanya Gertakan
Mengapa Rusia Minta...
Mengapa Rusia Minta Jaminan Keamanan selama Perundingan Damai dengan Ukraina?
Mengapa AS Tidak Dapat...
Mengapa AS Tidak Dapat Menyelesaikan Masalah Perdamaian Ukraina dengan Tongkat Ajaib?
Rekomendasi
ITS Terima 1.547 Mahasiswa...
ITS Terima 1.547 Mahasiswa di SNBP 2025, Kamu Termasuk?
HP Amplify Conference...
HP Amplify Conference 2025 Bahas Dampak Transformatif AI terhadap Masa Depan Pekerjaan
Profil Kajati Sultra...
Profil Kajati Sultra Raimel Jesaja yang Pernah Sikat Mantan Bupati Konut dan Bongkar Korupsi di Sumsel
Berita Terkini
Arab Saudi, Qatar, India...
Arab Saudi, Qatar, India dan Pakistan Negara Pengimpor Senjata Terbesar di Dunia
33 menit yang lalu
Sekjen PBB Kaget Israel...
Sekjen PBB Kaget Israel Gempur Gaza, 322 Warga Palestina Tewas dan Hilang
1 jam yang lalu
AS bisa Akui Krimea...
AS bisa Akui Krimea sebagai Wilayah Rusia
2 jam yang lalu
5 Negara yang Dikuasai...
5 Negara yang Dikuasai Militer, Nomor 4 Tetangga Indonesia
3 jam yang lalu
Apakah Zelensky bisa...
Apakah Zelensky bisa Lengser dari Kursi Presiden Ukraina? Simak Ulasan Lengkapnya
4 jam yang lalu
AS Diminta Kembalikan...
AS Diminta Kembalikan Patung Liberty ke Prancis, Ini Respons Menohok Gedung Putih
5 jam yang lalu
Infografis
Akhirnya, Ukraina Sepakati...
Akhirnya, Ukraina Sepakati Gencatan Senjata 30 Hari dengan Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved