Pengadilan Perintahkan Bintang Porno Stormy Daniels Bayar Uang Trump

Kamis, 06 April 2023 - 12:56 WIB
loading...
Pengadilan Perintahkan...
Bintang porno Stormy Daniels berjalan menuju gedung. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Bintang porno Stormy Daniels menjadi pusat dakwaan kriminal bersejarah terhadap mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Stormy Daniels diperintahkan membayar tambahan USD122.000 untuk biaya hukum yang dikeluarkan presiden Trump saat itu ketika Daniels tidak berhasil menggugatnya karena pencemaran nama baik pada tahun 2018.

Pengadilan banding federal di California memutuskan perselisihan biaya itu pada Selasa, tepat pada waktu yang sama ketika Trump mengaku tidak bersalah di New York City atas tuduhan pidana yang berasal dari dugaan pembayaran uang suap USD130.000 yang dilakukan kepada Daniels saat Trump mencalonkan diri untuk presiden pada tahun 2016.

Daniels yang mengaku telah diancam untuk tutup mulut tentang dugaan perselingkuhan dengan Trump, menggugat presiden saat itu setelah Trump menolak tuduhannya sebagai "pekerjaan penipu total".



Perintah pengadilan terbaru mencakup biaya hukum yang dikeluarkan Trump untuk membela banding Daniels atas keputusan hakim untuk membatalkan gugatan pencemaran nama baik.

Harmeet Dillon, salah satu pengacara yang mewakili Trump dalam kasus pencemaran nama baik, mengatakan putusan Selasa menghasilkan lebih dari USD600.000 fee gabungan yang diperoleh perusahaannya terhadap Daniels.

Pengacara Trump meminta penggantian untuk biaya hukumnya pada tahun 2018, dengan alasan sanksi diperlukan untuk mencegah "pelapor berulang kasus pencemaran nama baik yang sembrono."

Daniels yang bernama asli Stephanie Clifford, telah bersumpah memilih masuk penjara daripada membayar sepeser pun kepada Trump.



Ketika Daniels dipukul dengan perintah awal untuk membayar hampir USD300.000 pada bulan Desember 2018, pengacaranya saat itu, Michael Avenatti, mengklaim putusan tersebut "tidak akan pernah bertahan saat naik banding".

Avenatti sekarang menjalani hukuman penjara 14 tahun karena menipu klien dan menghalangi pengumpulan pajak dari bisnis kopinya.

Trump pada Selasa menjadi presiden pertama atau mantan presiden AS yang ditangkap atas tuduhan kriminal.

Dia menghadapi 34 tuduhan pemalsuan catatan bisnis. Jaksa penuntut Manhattan Alvin Bragg menuduh Trump secara salah melaporkan pembayaran uang tutup mulut kepada Daniels sebagai biaya hukum untuk menutupi pelanggarannya terhadap undang-undang pemilu.

Membuktikan bahwa Trump melanggar undang-undang pemilu akan mengharuskan untuk menunjukkan dia membayar Daniels semata-mata untuk membantu memenangkan pemilihan presiden 2016, sehingga melebihi batas federal untuk kontribusi kampanye.

Profesor hukum Universitas George Washington Jonathan Turley mencatat baik Komisi Pemilihan Federal dan Departemen Kehakiman AS menganggap masalah ini tidak layak untuk dikejar, kemungkinan besar karena Trump akan memiliki alasan potensial lain untuk menjaga agar tuduhan perselingkuhan dengan Daniels tidak dipublikasikan.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1278 seconds (0.1#10.140)