Putin Tangguhkan Perjanjian Pengurangan Senjata Nuklir, Ini Respons NATO
loading...
A
A
A
Menyusul pengumuman Vladimir Putin yang disampaikan dalam pidato kenegaraan pada Selasa, Parlemen Rusia pada hari Rabu dengan suara bulat menyetujui penangguhan partisipasi Moskow dalam perjanjian tersebut.
Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan akan tetap mematuhi perjanjian itu sampai berakhir pada awal 2026.
"Keputusan Rusia untuk menangguhkan perjanjian itu dapat dibalik—tetapi Washington harus menunjukkan kemauan politik," kata kementerian tersebut, seperti dikutip AFP, Kamis (23/2/2023).
Pada hari Selasa, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyebut keputusan Rusia sangat disayangkan dan tidak bertanggung jawab tetapi mengatakan Washington masih bersedia membicarakan masalah tersebut.
Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan akan tetap mematuhi perjanjian itu sampai berakhir pada awal 2026.
"Keputusan Rusia untuk menangguhkan perjanjian itu dapat dibalik—tetapi Washington harus menunjukkan kemauan politik," kata kementerian tersebut, seperti dikutip AFP, Kamis (23/2/2023).
Pada hari Selasa, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyebut keputusan Rusia sangat disayangkan dan tidak bertanggung jawab tetapi mengatakan Washington masih bersedia membicarakan masalah tersebut.
(min)