Sadis, CEO Perusahaan Ojol Tewas Dimutilasi di Apartemen New York

Kamis, 16 Juli 2020 - 01:32 WIB
loading...
Sadis, CEO Perusahaan...
Fahim Saleh, CEO Gokada, ditemukan tewas dimutilasi di sebuah apartemen di New York, AS. Foto/legit.ng
A A A
NEW YORK - Seorang CEO teknologi berusia 33 tahun ditemukan tewas terpotong-potong di sebuah kondominium mewah di New York, Amerika Serikat (AS).

Departemen Kepolisian New York (NYPD) mengkonfirmasi seorang pria ditemukan tewas di sebuah apartemen di Lower East Side Manhattan. Sumber kepolisian mengidentifikasi pria itu sebagai pengusaha teknologi Fahim Saleh, seorang pemodal ventura dan CEO Gokada, perusahaan transportasi ojek online (ojol) di Nigeria.

"Saleh terakhir terlihat dalam rekaman pengawasan Senin malam, masuk ke lift di gedung apartemennya di Lower East Side of Manhattan," kata sumber itu seperti dikutip dari CNN, Kamis (16/7/2020).

Menurut pejabat tersebut seorang pria berpakaian lengkap - yang menurut polisi diduga sebagai pelaku pembunuh Saleh - terlihat dalam video memasuki lift bersamanya.

"Lift di gedung Saleh langsung menuju unit apartemen di sana," ungkap sumber itu.

"Begitu berada di dalam apartemen Saleh, tersangka penyerang mulai menyerangnya," sambungnya.

Pejabat itu mengungkapkan jasad Saleh ditemukan saudara perempuannya ketika akan memeriksanya. Jasad itu ditemukan di area sebelah ruang tamu.

"Bagian lain dari tubuhnya dimasukkan ke dalam tas individu di apartemen," kata sumber itu.

Sumber itu mengatakan polisi belum mengetahui motif di balik serangan mengerikan itu. NYPD melihat bagaimana penyerang keluar dari gedung apartemen.

Gokada mengkonfirmasi kematian Saleh yang tiba-tiba dan tragis itu di Twitter.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Amerika Serikat Unjuk...
Amerika Serikat Unjuk Kekuatan Nuklir di Tengah Ketegangan Dunia
Langka, Houthi Tembakkan...
Langka, Houthi Tembakkan Rudal ke Israel Utara Meski AS Terus Gempur Yaman
Xi Jinping Tancap Gas,...
Xi Jinping Tancap Gas, Amerika Ketinggalan Jauh: Ini 4 Jurus Strategis China yang Bikin Waswas AS
Harvard dan Lebih dari...
Harvard dan Lebih dari 150 Universitas AS Gugat Pemerintahan Trump
Trump Buat Tawaran Terakhir...
Trump Buat Tawaran Terakhir untuk Akhiri Perang Ukraina
Kanada Ingin Gabung...
Kanada Ingin Gabung Uni Eropa, Balas Dendam terhadap Trump?
Iran Siap Buat Program...
Iran Siap Buat Program Nuklirnya Lebih Transparan dengan Imbalan Pencabutan Sanksi
Ngeri! China Ledakkan...
Ngeri! China Ledakkan Bom Hidrogen Non Nuklir Pertama di Dunia
Apa Tujuan Rusia Menaruh...
Apa Tujuan Rusia Menaruh Jet Tempur di Biak Papua? Ini Analisis Lengkapnya
Rekomendasi
Geledah Rumah Hakim...
Geledah Rumah Hakim Pemvonis Lepas Kasus CPO, Kejagung Temukan Uang Rp5,5 Miliar di Bawah Kasur
Sah! Beli BBM di Jakarta...
Sah! Beli BBM di Jakarta Kena Pajak 5%, Kendaraan Umum 2%
Kementan Cetak Petani...
Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
Berita Terkini
Pria Ini Ngebut dengan...
Pria Ini Ngebut dengan Tesla dan Tabrak Mati 3 Orang Sekeluarga, lalu Tertawa
6 menit yang lalu
Amerika Serikat Unjuk...
Amerika Serikat Unjuk Kekuatan Nuklir di Tengah Ketegangan Dunia
30 menit yang lalu
Langka, Houthi Tembakkan...
Langka, Houthi Tembakkan Rudal ke Israel Utara Meski AS Terus Gempur Yaman
45 menit yang lalu
Xi Jinping Tancap Gas,...
Xi Jinping Tancap Gas, Amerika Ketinggalan Jauh: Ini 4 Jurus Strategis China yang Bikin Waswas AS
59 menit yang lalu
Mengapa Vatikan Baru...
Mengapa Vatikan Baru Umumkan Berita Duka 2 Jam setelah Paus Fransiskus Wafat?
1 jam yang lalu
7 Fakta Imam Masjidilharam...
7 Fakta Imam Masjidilharam As Sudais, Sosok yang Buat Pernyataan Kontroversial soal Gaza
1 jam yang lalu
Infografis
Ibtihal Aboussad Dipecat...
Ibtihal Aboussad Dipecat Microsoft karena Menentang Genosida di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved