Alasan AS Tembak Balon China dengan Rudal Rp6 Miliar dan Jet Tempur Rp3,2 Triliun

Selasa, 07 Februari 2023 - 10:03 WIB
loading...
A A A
"Jenis balon cuaca yang diluncurkan dua kali sehari dari kantor Layanan Cuaca biasanya hanyalah sebuah kotak kecil yang memiliki sensor suhu, sensor kelembaban relatif, sensor tekanan, dan pemancar kecil. Berdasarkan foto-foto yang beredar, jelas ada lebih banyak peralatan yang satu ini," kata Alexandra Anderson-Frey, Profesor Ilmu Atmosfer di University of Washington, seperti dikutip TIME.

Balon cuaca asli juga tidak melakukan perjalanan jauh—mereka biasanya naik ke ketinggian dan tetap di sana. Balon mata-mata, di sisi lain, perlu menempuh jarak jauh. Balon China ini telah melakukan perjalanan jauh dari China ke Alaska kemudian ke Kanada, sebelum mencapai benua Amerika Serikat.

"[Balon cuaca standar] naik ke atas satu tempat tertentu dan hingga sekitar 50.000 kaki di atmosfer, dan selesai sudah. Mereka tidak menempuh jarak yang jauh, jadi menurut saya ada perbedaan yang cukup signifikan antara balon cuaca biasa dan balon yang dilaporkan ini," kata Jonathan Porter, Kepala Ahli Meteorologi di Accuweather.

Belum ada penjelasan resmi mengapa Angkatan Udara AS menembak jatuh balon mata-mata China dengan aset tempur yang begitu mahal. Namun, dari analisis di lapangan ada beberapa hal yang mendukung alasan mengapa Amerika melakukan hal itu.

Fakta bahwa balon mata-mata China itu beroperasi di ketinggian yang sangat tinggi sekitar 65.000 kaki—itu 20 km di atas permukaan tanah.

F-22 Raptor kemungkinan dipilih untuk tugas itu karena paling mampu terbang ke ketinggian setinggi itu sambil membawa rudal.

Pada akhirnya, F-22 Raptor dengan callsign "FRANK01" mencapai ketinggian 58.000 kaki (17,7 km) sebelum menembakkan rudal Sidewinder AIM-9X ke balon tersebut. Itu adalah "pembunuhan pertempuran udara-ke-udara" pertama untuk F-22.

Meski terkesan sangat mahal, AIM-9X Sidewinder justru menjadi rudal udara-ke-udara terkecil dan termurah di gudang senjata Angkatan Udara AS.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Profil China Coast Guard,...
Profil China Coast Guard, Kapal Monster China yang Muncul di dekat Pulau Sandy Cay Filipina
3 Penyebab Kapal China...
3 Penyebab Kapal China Muncul di Perairan Filipina, Salah Satunya Berkaitan dengan AS
Trump Rayakan 100 Hari...
Trump Rayakan 100 Hari Pertama Masa Jabatannya dengan Rapat Umum di Michigan
5 Fakta Mahathir Mohamad,...
5 Fakta Mahathir Mohamad, Eks PM Malaysia Sebut Singapura Diambil Orang China dari Bangsa Melayu
Trump Ingin Jadi Paus...
Trump Ingin Jadi Paus Berikutnya, Gantikan Fransiskus Pimpin Gereja Katolik
Di Mana Pulau Sandy...
Di Mana Pulau Sandy Cay yang Diklaim China dan Filipina sebagai Wilayahnya?
Kenapa Alaska Dijual...
Kenapa Alaska Dijual Rusia ke Amerika Serikat?
Informasi Intelijen:...
Informasi Intelijen: India Akan Serang Pakistan dalam 24 Sampai 36 Jam Ke Depan
Tegang! Jet Tempur Pakistan...
Tegang! Jet Tempur Pakistan Usir Pesawat Militer Rafale India di Atas Kashmir
Rekomendasi
Liburan ke Urla Turki,...
Liburan ke Urla Turki, Perjalanan Sempurna Tak Terlupakan Bersama Ibu
Perkuat Komunikasi BUMN...
Perkuat Komunikasi BUMN lewat Optimalisasi Medsos dan AI Sejalan dengan Komitmen PTPN
Lebih dari Sekadar Layar,...
Lebih dari Sekadar Layar, HUAWEI Mate XT dan X6 Mengantarkan Era Keemasan Ponsel Lipat
Berita Terkini
Siapa Mohsen Langarneshin?...
Siapa Mohsen Langarneshin? Agen Mossad yang Digantung di Iran
25 menit yang lalu
Profil China Coast Guard,...
Profil China Coast Guard, Kapal Monster China yang Muncul di dekat Pulau Sandy Cay Filipina
1 jam yang lalu
Bagaimana Skenario Serangan...
Bagaimana Skenario Serangan Balas Dendam India ke Pakistan?
2 jam yang lalu
Bergaji Rp531 Juta per...
Bergaji Rp531 Juta per Bulan, tapi Kenapa Paus Fransiskus Tak pernah Mengambilnya?
3 jam yang lalu
Iran Gantung Agen Mossad...
Iran Gantung Agen Mossad yang Membunuh Pejabat IRGC dan Menyerang Fasilitas Nuklir
5 jam yang lalu
Hotel di Jepang Minta...
Hotel di Jepang Minta Turis Israel Tandatangani Pernyataan Tidak Terlibat Kejahatan Perang
6 jam yang lalu
Infografis
Jet Tempur F/A-18 AS...
Jet Tempur F/A-18 AS Seharga Rp1 Triliun Hilang di Laut Merah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved