Peran Miliarder Rusia Abramovich dalam Perundingan Moskow-Kiev Kian Berkurang

Jum'at, 27 Januari 2023 - 23:09 WIB
loading...
Peran Miliarder Rusia Abramovich dalam Perundingan Moskow-Kiev Kian Berkurang
Oligarki Rusia Roman Abramovich melepas jaketnya. Foto/REUTERS
A A A
MOSKOW - Oligarki Rusia Roman Abramovich melihat perannya sebagai mediator antara Moskow dan Kiev dikurangi menjadi negosiasi pertukaran tahanan dan memfasilitasi “kesepakatan biji-bijian”.

Kabar tersebut diungkap Wall Street Journal (WSJ) pada Kamis.

Pengusaha itu sebelumnya memilih secara pribadi berpartisipasi dalam pembicaraan damai antara kedua negara.

“Partisipasinya telah berkurang secara signifikan sejak negosiasi gagal pada bulan April,” papar laporan WSJ.

Seperti dicatat WSJ, meskipun Abramovich tetap menjadi perantara yang dapat diterima untuk Kremlin serta Kiev dan sekutunya, pejabat Ukraina tidak lagi mengharapkan dia memainkan peran kunci sebagai mediator dalam dialog tersebut.



“Dia dapat berperan jika ada kebutuhan untuk terlibat dalam beberapa masalah,” papar Mikhail Podolyak, penasihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

“Tapi itu bukan peran mediator yang dia miliki di putaran pertama proses negosiasi,” ujar dia.

Sementara outlet seperti Financial Times mengklaim Abramovich secara pribadi "diberkati" oleh Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menengahi pembicaraan damai, Kremlin menyatakan pengusaha tersebut bukan negosiator resmi Rusia tetapi terlibat dalam memastikan kontak antara Moskow dan Kiev.

WSJ juga mengklaim beberapa orang di Barat curiga terhadap tekad Abramovich untuk berpartisipasi dalam pembicaraan, dengan beberapa menduga itu mungkin merupakan upaya menghindari sanksi dan menyelamatkan apa yang tersisa dari kekayaannya yang hampir USD15 miliar. Sejak awal konflik Ukraina, Abramovich dilaporkan telah kehilangan sekitar USD5,6 miliar.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2097 seconds (0.1#10.140)