Angkatan Luar Angkasa AS Latihan Perang di Eropa
Jum'at, 23 Desember 2022 - 20:00 WIB
WASHINGTON - Angkatan Luar Angkasa Amerika Serikat (AS) telah melakukan latihan bersama dengan Inggris, Kanada, dan Australia untuk mengasah kesiapan mereka menghadapi perang hipotesis di Eropa. Ini adalah latihan terbesar dalam sejarahnya
Dalam pernyataan yang dikeluarkan Komando Pelatihan dan Kesiapan Luar Angkasa (STAR) AS, tiga latihan yang disebut Space Flag 23-1, masing-masing berlangsung dua hari, dilakukan awal bulan ini di Schriever Space Force Base di Colorado.
Letnan Kolonel Albert Harris dari Angkatan Luar Angkasa AS mengatakan latihan tersebut memungkinkan para peserta untuk mempraktikkan teknik perang orbit, teknik perang elektronik, teknik kesadaran domain ruang angkasa dan komando intelijen.
"(Latihan) Space Flag ini berfokus pada skenario Komando Eropa AS, jadi kami ingin mempresentasikan masalah di teater itu dan melatih kemampuan kami untuk memenangkannya berdasarkan berbagai masalah yang kami sampaikan kepada tim," ujar Harris seperti dilansir dari Russia Today, Jumat (23/12/2022).
Acara tersebut menandai latihan perdana Angkatan Luar Angkasa yang dipraktikkan untuk perang Eropa dan kebetulan terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara Washington dan Moskow atas konflik Rusia-Ukraina.
Harris mengungkapkan perencanaan latihan dimulai pada Februari, bulan yang sama saat Rusia memulai operasi militernya di Ukraina.
Dalam latihan itu, pasukan diberi masalah khusus Eropa untuk dipecahkan selama perencanaan misi dan prosedur praktik untuk meningkatkan kesiapan mereka untuk memenangkan konflik di benua itu, tetapi skenario pastinya tetap menjadi misteri.
Kolonel Jason Schramm mengatakan latihan tersebut memungkinkan pasukan AS dan mitra koalisinya untuk mempraktikkan taktik pertempuran luar angkasa mereka.
Dalam pernyataan yang dikeluarkan Komando Pelatihan dan Kesiapan Luar Angkasa (STAR) AS, tiga latihan yang disebut Space Flag 23-1, masing-masing berlangsung dua hari, dilakukan awal bulan ini di Schriever Space Force Base di Colorado.
Letnan Kolonel Albert Harris dari Angkatan Luar Angkasa AS mengatakan latihan tersebut memungkinkan para peserta untuk mempraktikkan teknik perang orbit, teknik perang elektronik, teknik kesadaran domain ruang angkasa dan komando intelijen.
"(Latihan) Space Flag ini berfokus pada skenario Komando Eropa AS, jadi kami ingin mempresentasikan masalah di teater itu dan melatih kemampuan kami untuk memenangkannya berdasarkan berbagai masalah yang kami sampaikan kepada tim," ujar Harris seperti dilansir dari Russia Today, Jumat (23/12/2022).
Acara tersebut menandai latihan perdana Angkatan Luar Angkasa yang dipraktikkan untuk perang Eropa dan kebetulan terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara Washington dan Moskow atas konflik Rusia-Ukraina.
Harris mengungkapkan perencanaan latihan dimulai pada Februari, bulan yang sama saat Rusia memulai operasi militernya di Ukraina.
Dalam latihan itu, pasukan diberi masalah khusus Eropa untuk dipecahkan selama perencanaan misi dan prosedur praktik untuk meningkatkan kesiapan mereka untuk memenangkan konflik di benua itu, tetapi skenario pastinya tetap menjadi misteri.
Kolonel Jason Schramm mengatakan latihan tersebut memungkinkan pasukan AS dan mitra koalisinya untuk mempraktikkan taktik pertempuran luar angkasa mereka.
tulis komentar anda