Perang Rusia-Ukraina Berkecamuk, NATO Perluas Kehadirannya di Seluruh Eropa Timur
Selasa, 29 November 2022 - 14:01 WIB
Namun, Stolternberg mencatat bahwa dua negara Nordik itu akan membantu untuk memperkuat sayap timur NATO, terutama Baltik, mengingat kemampuan militer kelas atas mereka yang terlatih dan diperlengkapi dengan baik.
Pertemuan para menteri luar negeri NATO akan dimulai di Bucharest pada hari Selasa (29/11/2022), di mana Stoltenberg mengatakan para anggota akan membahas cara untuk meningkatkan dukungan aliansi untuk Ukraina.
Dia memuji bantuan militer signifikan Rumania kepada Kiev. "Demi kepentingan keamanan kita sendiri," katanya. "Kita tidak bisa membiarkan [Presiden Rusia Vladimir] Putin menang."
Para pejabat, kata Stoltenberg, juga akan membahas penyediaan sistem pertahanan udara baru ke Ukraina, melatih tentara Kiev tentang cara menggunakannya, serta memasok suku cadang dan amunisi untuk senjata yang sudah ada di medan perang.
Kiev telah menerima daftar panjang persenjataan berat dari sekutu Barat, termasuk Amerika Serikat (AS) yang menyetujui lebih dari USD19 miliar bantuan militer langsung sejak akhir Februari.
Bantuan AS itu termasuk lusinan Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HIMARS) jarak jauh, lebih dari 46.000 anti-platform lapis baja, dan hampir 200 artileri.
Washington dan mitranya telah berjanji untuk terus memberikan bantuan tersebut, meskipun ada laporan bahwa mayoritas negara NATO mulai menghabiskan persediaan senjata dan amunisi mereka setelah transfer senjata yang tak terhitung jumlahnya ke Ukraina.
Pertemuan para menteri luar negeri NATO akan dimulai di Bucharest pada hari Selasa (29/11/2022), di mana Stoltenberg mengatakan para anggota akan membahas cara untuk meningkatkan dukungan aliansi untuk Ukraina.
Dia memuji bantuan militer signifikan Rumania kepada Kiev. "Demi kepentingan keamanan kita sendiri," katanya. "Kita tidak bisa membiarkan [Presiden Rusia Vladimir] Putin menang."
Para pejabat, kata Stoltenberg, juga akan membahas penyediaan sistem pertahanan udara baru ke Ukraina, melatih tentara Kiev tentang cara menggunakannya, serta memasok suku cadang dan amunisi untuk senjata yang sudah ada di medan perang.
Kiev telah menerima daftar panjang persenjataan berat dari sekutu Barat, termasuk Amerika Serikat (AS) yang menyetujui lebih dari USD19 miliar bantuan militer langsung sejak akhir Februari.
Bantuan AS itu termasuk lusinan Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HIMARS) jarak jauh, lebih dari 46.000 anti-platform lapis baja, dan hampir 200 artileri.
Washington dan mitranya telah berjanji untuk terus memberikan bantuan tersebut, meskipun ada laporan bahwa mayoritas negara NATO mulai menghabiskan persediaan senjata dan amunisi mereka setelah transfer senjata yang tak terhitung jumlahnya ke Ukraina.
(min)
tulis komentar anda