Gegara Panda Sekarat, Dokter Hewan China Diundang ke Taiwan
Sabtu, 29 Oktober 2022 - 22:30 WIB
Gegara Panda Sekarat, Dokter Hewan China Diundang ke Taiwan. FOTO/Xinhua
TAIPEI - Pakar kedokteran hewan China telah diundang ke Taiwan , kata pejabat kebun binatang pada Jumat (28/10/2022). Ini merupakan kunjungan langka antara kedua belah pihak.
Hubungan antara China dan Taiwan telah membeku sejak 2016. Beijing memutuskan komunikasi resmi dan kunjungan pemerintah antara kedua belah pihak dibatalkan.
Tapi, Taiwan membuat pengecualian setelah Tuan Tuan, panda jantan yang dihadiahkan ke pulau itu oleh Beijing pada 2008, jatuh sakit dalam beberapa pekan terakhir dan tampaknya memasuki masa senja.
Kebun Binatang Taipei mengatakan, dokter hewan China akan tinggal selama tujuh hari dan mengamati, daripada melakukan, pemeriksaan kesehatan.
"Tujuan utamanya adalah untuk mengunjungi Tuan Tuan dan melihat kondisinya saat ini," kata Eve Wang, Kepala Bagian Hewan Kebun Binatang Kota Taipei kepada wartawan, seperti dikutip dari AFP.
"Mereka menyatakan keinginan mereka untuk datang sendiri mengunjungi Tuan Tuan. Saya juga berpikir ini akan menjadi perjalanan yang sangat berarti," tambahnya.
Tidak jelas kapan dokter hewan akan tiba, tetapi Dewan Urusan Daratan Taiwan mengatakan pada hari Rabu bahwa Taiwan sedang memproses aplikasi visa mereka.
Tuan Tuan dan pasangannya Yuan Yuan diberikan ke Taiwan oleh Beijing pada saat hubungan antara kedua tetangga lebih ramah. Dalam anggukan untuk tujuan Partai Komunis China suatu hari mengambil Taiwan, nama mereka digabungkan berarti "reuni" atau "persatuan".
Pasangan itu menjadi bintang besar di Taiwan dan Yuan Yuan sejak itu melahirkan dua anak perempuan.
"Dia (Tuan Tuan) masih kecil dan sangat lucu saat pertama kali tiba di sini," kata Heng Ling-lin, yang membawa anak-anaknya ke Kebun Binatang Taipei untuk menandatangani catatan kesembuhan.
China hanya meminjamkan panda ke kebun binatang asing, yang biasanya harus mengembalikan keturunan apa pun dalam beberapa tahun setelah kelahiran mereka untuk bergabung dengan program pemuliaan negara itu.
Tetapi, Taiwan diberikan pengecualian sebagai bagian dari serangan pesona singkat yang diluncurkan China pada akhir 2000-an dan sepenuhnya dianugerahi Tuan Tuan dan Yuan Yuan dan keturunan apa pun yang mereka miliki.
Hubungan antara China dan Taiwan telah membeku sejak 2016. Beijing memutuskan komunikasi resmi dan kunjungan pemerintah antara kedua belah pihak dibatalkan.
Tapi, Taiwan membuat pengecualian setelah Tuan Tuan, panda jantan yang dihadiahkan ke pulau itu oleh Beijing pada 2008, jatuh sakit dalam beberapa pekan terakhir dan tampaknya memasuki masa senja.
Kebun Binatang Taipei mengatakan, dokter hewan China akan tinggal selama tujuh hari dan mengamati, daripada melakukan, pemeriksaan kesehatan.
"Tujuan utamanya adalah untuk mengunjungi Tuan Tuan dan melihat kondisinya saat ini," kata Eve Wang, Kepala Bagian Hewan Kebun Binatang Kota Taipei kepada wartawan, seperti dikutip dari AFP.
"Mereka menyatakan keinginan mereka untuk datang sendiri mengunjungi Tuan Tuan. Saya juga berpikir ini akan menjadi perjalanan yang sangat berarti," tambahnya.
Tidak jelas kapan dokter hewan akan tiba, tetapi Dewan Urusan Daratan Taiwan mengatakan pada hari Rabu bahwa Taiwan sedang memproses aplikasi visa mereka.
Tuan Tuan dan pasangannya Yuan Yuan diberikan ke Taiwan oleh Beijing pada saat hubungan antara kedua tetangga lebih ramah. Dalam anggukan untuk tujuan Partai Komunis China suatu hari mengambil Taiwan, nama mereka digabungkan berarti "reuni" atau "persatuan".
Pasangan itu menjadi bintang besar di Taiwan dan Yuan Yuan sejak itu melahirkan dua anak perempuan.
"Dia (Tuan Tuan) masih kecil dan sangat lucu saat pertama kali tiba di sini," kata Heng Ling-lin, yang membawa anak-anaknya ke Kebun Binatang Taipei untuk menandatangani catatan kesembuhan.
China hanya meminjamkan panda ke kebun binatang asing, yang biasanya harus mengembalikan keturunan apa pun dalam beberapa tahun setelah kelahiran mereka untuk bergabung dengan program pemuliaan negara itu.
Tetapi, Taiwan diberikan pengecualian sebagai bagian dari serangan pesona singkat yang diluncurkan China pada akhir 2000-an dan sepenuhnya dianugerahi Tuan Tuan dan Yuan Yuan dan keturunan apa pun yang mereka miliki.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda