Rusia Sebut Kerusakan Teknis Penyebab Jet Tempur Tabrak Apartemen
Rabu, 19 Oktober 2022 - 04:19 WIB
MOSKOW - Rusia mengatakan bahwa kerusakan teknis menjadi penyebab insiden jet tempur Su-34 menabrak sebuah apartemen di dekat Ukraina. Akibat insiden tersebut, 13 orang tewas dan memicu curahan di antara penduduk setempat.
Kecelakaan pada Senin malam memicu kobaran api yang menjulang tinggi di blok perumahan bergaya Soviet, tetapi pada pagi hari petugas penyelamat membersihkan puing-puing yang hangus dan penduduk setempat yang berduka meninggalkan bunga.
Pihak berwenang melaporkan kematian ke-13 atas insiden pesawat Sukhoi Su-34 menabrak gedung di Yeysk, yang terletak di seberang bagian sempit Laut Azov dari pelabuhan Mariupol yang dikuasai Rusia di Ukraina.
Seorang warga Yeysk mengatakan kepada saluran televisi pemerintah Rossiya-24 bahwa dua temannya yang baru saja membeli sebuah flat di gedung itu tewas.
"Mereka baru saja mengambil hipotek. Kami sedang berduka," katanya seperti dilansir dari France 24, Rabu (19/10/2022).
Sembilan belas orang terluka, empat di antaranya - termasuk seorang gadis berusia lima tahun dan seorang remaja laki-laki - terluka parah, kata seorang pejabat daerah.
Penyidik mengumumkan bahwa mereka menanyai pilot, yang berhasil keluar dari pesawat dengan parasut sebelum menabrak gedung sembilan lantai, menelannya dalam kebakaran.
Rekaman amatir di media sosial menunjukkan penduduk setempat berlari ke salah satu pilot yang tergeletak di tanah, dengan parasut masih menempel.
Kecelakaan pada Senin malam memicu kobaran api yang menjulang tinggi di blok perumahan bergaya Soviet, tetapi pada pagi hari petugas penyelamat membersihkan puing-puing yang hangus dan penduduk setempat yang berduka meninggalkan bunga.
Pihak berwenang melaporkan kematian ke-13 atas insiden pesawat Sukhoi Su-34 menabrak gedung di Yeysk, yang terletak di seberang bagian sempit Laut Azov dari pelabuhan Mariupol yang dikuasai Rusia di Ukraina.
Seorang warga Yeysk mengatakan kepada saluran televisi pemerintah Rossiya-24 bahwa dua temannya yang baru saja membeli sebuah flat di gedung itu tewas.
"Mereka baru saja mengambil hipotek. Kami sedang berduka," katanya seperti dilansir dari France 24, Rabu (19/10/2022).
Sembilan belas orang terluka, empat di antaranya - termasuk seorang gadis berusia lima tahun dan seorang remaja laki-laki - terluka parah, kata seorang pejabat daerah.
Penyidik mengumumkan bahwa mereka menanyai pilot, yang berhasil keluar dari pesawat dengan parasut sebelum menabrak gedung sembilan lantai, menelannya dalam kebakaran.
Rekaman amatir di media sosial menunjukkan penduduk setempat berlari ke salah satu pilot yang tergeletak di tanah, dengan parasut masih menempel.
tulis komentar anda