Rusia Gagalkan Plot Teroris di Perbatasan, Warga Ukraina Ditangkap
Rabu, 12 Oktober 2022 - 22:39 WIB
MOSKOW - Badan keamanan FSB Rusia mengumumkan penangkapan seorang warga negara Ukraina yang diduga berusaha menanam bahan peledak rakitan (IED) yang kuat di dalam terminal transportasi di kota Bryansk.
Menurut laporan Rabu (12/10/2022), pria berusia pertengahan 50-an tahun melakukan perjalanan ke Rusia dari Ukraina melalui Estonia.
“Setibanya di Rusia, dia mencari komponen untuk IED dari simpanan yang telah disiapkan sebelumnya oleh badan khusus Ukraina,” klaim pernyataan FSB.
Dia kemudian diduga merakit bom di apartemen sewaan, dengan agen intelijen yang berspesialisasi dalam bahan peledak memberikan instruksi tentang cara membuat dan mengujinya.
Perangkat itu diadaptasi dari hulu ledak rudal anti-tank dan memiliki hasil setara dengan 3 kg TNT, menurut keterangan FSB.
FSB mengatakan tersangka mengamati gudang perusahaan logistik di Bryansk, tempat dia ingin menanam perangkat itu, sebelum ditangkap penegak hukum Rusia. Wilayah Bryansk berbatasan dengan Ukraina.
Penegakan hukum Rusia telah merilis rekaman, konon menunjukkan saat tersangka ditangkap. Video itu termasuk membongkar dugaan bom.
“Pelaku menyesal atas tindakannya dan bekerja sama dengan penyelidikan," ungkap badan Rusia itu. Dia mengklaim calon penyerang dikirim oleh badan keamanan SBU Ukraina.
Lihat Juga: Eks Analis CIA Sebut Biden Mirip Pelaku Bom Bunuh Diri, Wariskan Perang Besar pada Trump
Menurut laporan Rabu (12/10/2022), pria berusia pertengahan 50-an tahun melakukan perjalanan ke Rusia dari Ukraina melalui Estonia.
“Setibanya di Rusia, dia mencari komponen untuk IED dari simpanan yang telah disiapkan sebelumnya oleh badan khusus Ukraina,” klaim pernyataan FSB.
Dia kemudian diduga merakit bom di apartemen sewaan, dengan agen intelijen yang berspesialisasi dalam bahan peledak memberikan instruksi tentang cara membuat dan mengujinya.
Perangkat itu diadaptasi dari hulu ledak rudal anti-tank dan memiliki hasil setara dengan 3 kg TNT, menurut keterangan FSB.
FSB mengatakan tersangka mengamati gudang perusahaan logistik di Bryansk, tempat dia ingin menanam perangkat itu, sebelum ditangkap penegak hukum Rusia. Wilayah Bryansk berbatasan dengan Ukraina.
Penegakan hukum Rusia telah merilis rekaman, konon menunjukkan saat tersangka ditangkap. Video itu termasuk membongkar dugaan bom.
“Pelaku menyesal atas tindakannya dan bekerja sama dengan penyelidikan," ungkap badan Rusia itu. Dia mengklaim calon penyerang dikirim oleh badan keamanan SBU Ukraina.
Lihat Juga: Eks Analis CIA Sebut Biden Mirip Pelaku Bom Bunuh Diri, Wariskan Perang Besar pada Trump
(sya)
tulis komentar anda