Swedia Temukan Kebocoran Baru di Pipa Gas Nord Stream Rusia
Kamis, 29 September 2022 - 14:54 WIB
STOCKHOLM - Swedia telah menemukan kebocoran baru di pipa utama bawah laut yang membawa gas alam Rusia ke Uni Eropa (UE). Ini adalah bocoran keempat yang ditemukan pada minggu ini.
Penjaga pantai Swedia mengatakan mereka telah menemukan kebocoran keempat di Nord Stream 2, sangat dekat dengan kebocoran yang lebih besar yang ditemukan sebelumnya di Nord Stream 1 seperti dikutip dari BBC, Kamis (29/9/2022).
Sebelumnya, Denmark dan Swedia melaporkan kebocoran gas di pipa Nord Stream 1 dan 2 sebelumnya, memperingatkan pihak berwenang tentang kemungkinan serangan yang disengaja.
Uni Eropa mengatakan kebocoran itu disebabkan oleh sabotase.
Rusia menolak tudingan bahwa mereka telah menyerang jaringan pipanya sendiri sebagai "tudingan yang dapat diprediksi dan bodoh".
UE sebelumnya menuduh Rusia menggunakan pasokan gas sebagai senjata melawan Barat atas dukungannya untuk Ukraina.
Para pemimpin UE telah berkumpul untuk menjelaskan bahwa setiap serangan yang disengaja terhadap infrastruktur energi benua itu akan ditanggapi dengan "respons sekuat mungkin".
Norwegia mengatakan akan mengerahkan militernya untuk melindungi instalasi minyak dan gas.
Penjaga pantai Swedia mengatakan mereka telah menemukan kebocoran keempat di Nord Stream 2, sangat dekat dengan kebocoran yang lebih besar yang ditemukan sebelumnya di Nord Stream 1 seperti dikutip dari BBC, Kamis (29/9/2022).
Sebelumnya, Denmark dan Swedia melaporkan kebocoran gas di pipa Nord Stream 1 dan 2 sebelumnya, memperingatkan pihak berwenang tentang kemungkinan serangan yang disengaja.
Uni Eropa mengatakan kebocoran itu disebabkan oleh sabotase.
Baca Juga
Rusia menolak tudingan bahwa mereka telah menyerang jaringan pipanya sendiri sebagai "tudingan yang dapat diprediksi dan bodoh".
UE sebelumnya menuduh Rusia menggunakan pasokan gas sebagai senjata melawan Barat atas dukungannya untuk Ukraina.
Para pemimpin UE telah berkumpul untuk menjelaskan bahwa setiap serangan yang disengaja terhadap infrastruktur energi benua itu akan ditanggapi dengan "respons sekuat mungkin".
Norwegia mengatakan akan mengerahkan militernya untuk melindungi instalasi minyak dan gas.
Lihat Juga :
tulis komentar anda