Menlu Pakistan kepada Taliban Afghanistan: Tak Bijak Bertarung dengan Perempuan

Minggu, 25 September 2022 - 00:38 WIB
"Ini bukan masalah bagi Amerika, bagi Inggris, bagi Uni Eropa," paparnya. "Ini adalah masalah bagi dunia Islam dan perempuan Muslim di seluruh dunia Islam yang telah diberikan hak-hak mereka oleh agama mereka, dan kita tidak boleh berkompromi dengan hak-hak mereka."

Zardari telah membuat gelombang sebagai menteri luar negeri termuda Pakistan dan yang terbaru untuk bangkit dari keluarga politik berpengaruh yang mencakup perdana menteri dan presiden di kedua sisi.

Ibunya, mantan Perdana Menteri Pakistan Benazir Bhutto, menjadi pemimpin wanita pertama di dunia Muslim dan menjabat dua kali berturut-turut pada 1980-an dan 1990-an.

Dia dibunuh pada tahun 2007, meninggalkan putranya yang saat itu berusia 19 tahun untuk memimpin Partai Rakyat Pakistan yang kuat, dan suaminya menjabat sebagai presiden setelah pemilu diadakan pada tahun berikutnya.

Zardari dilantik sebagai menteri luar negeri pada bulan April tahun ini usai Perdana Menteri Shahbaz Sharif terpilih setelah mosi tidak percaya yang menggulingkan mantan Perdana Menteri Imran Khan.

Dampak dari krisis politik ini terus bergema di seluruh Pakistan hari ini, bahkan ketika kira-kira sepertiga dari negara itu dilanda banjir dahsyat bulan lalu yang telah menelantarkan hingga 33 juta orang.
(min)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More