Pejabat AS: Wagner Rusia Coba Rekrut 1.500 Penjahat untuk Perang di Ukraina
Selasa, 20 September 2022 - 09:52 WIB
Para petempur Wagner Group telah dituduh oleh kelompok hak asasi manusia (HAM) dan pemerintah Ukraina melakukan kejahatan perang di Suriah dan Ukraina timur mulai tahun 2014 dan seterusnya.
Pada bulan Juli, intelijen militer Inggris mengatakan bahwa Rusia telah menggunakan Wagner Group untuk memperkuat pasukan garis depan dalam konflik Ukraina.
Data Pentagon bulan lalu mengatakan militer Rusia telah menderita antara 70.000 dan 80.000 korban personel, baik terbunuh atau terluka, sejak invasinya ke Ukraina dimulai.
Sementara itu, Ukraina pada hari Senin memperpanjang cengkeramannya di wilayah yang baru-baru ini direbut kembali ketika pasukan berbaris lebih jauh ke timur ke daerah-daerah yang ditinggalkan oleh pasukan Rusia. Itu membuka jalan bagi kemungkinan serangan terhadap pasukan pendudukan Rusia di wilayah Donbass.
Pada bulan Juli, intelijen militer Inggris mengatakan bahwa Rusia telah menggunakan Wagner Group untuk memperkuat pasukan garis depan dalam konflik Ukraina.
Data Pentagon bulan lalu mengatakan militer Rusia telah menderita antara 70.000 dan 80.000 korban personel, baik terbunuh atau terluka, sejak invasinya ke Ukraina dimulai.
Sementara itu, Ukraina pada hari Senin memperpanjang cengkeramannya di wilayah yang baru-baru ini direbut kembali ketika pasukan berbaris lebih jauh ke timur ke daerah-daerah yang ditinggalkan oleh pasukan Rusia. Itu membuka jalan bagi kemungkinan serangan terhadap pasukan pendudukan Rusia di wilayah Donbass.
(min)
Lihat Juga :
tulis komentar anda