Video Pesta Liarnya Viral, PM Finlandia Sanna Marin Negatif Narkoba
Selasa, 23 Agustus 2022 - 10:17 WIB
HELSINKI - Perdana Menteri (PM) Finlandia Sanna Marin dinyatakan negatif narkoba berdasarkan hasil tes yang keluar pada hari Senin. Pemimpin cantik itu menjalani tes narkoba setelah dua video pesta liarnya viral.
Sanna Marin (36) tercatat sebagai PM termuda di dunia.
Ada dua video PM Marin berpesta liar dengan para selebriti Finlandia yang bocor di media sosial. Salah satunya memperlihatkan dirinya bergoyang mesra dengan pria yang bukan suaminya di sebuah kelab malam.
Para kritikus mendesaknya untuk menjalani tes narkoba setelah insiden itu, dan dia menurutinya.
Marin, seperti dikutip Reuters, Selasa (23/8/2022), mengatakan dia menjalani tes narkoba pada hari Jumat dan hasilnya yang negatif keluar pada hari Senin.
Foto/news.com.au
Marin menolak kritik yang menganggapnya terlalu menghabiskan waktu di kelab malam. Dia menegaskan tidak berencana mengubah apa pun tentang gaya hidupnya.
"Saya memiliki kehidupan keluarga, saya memiliki kehidupan kerja dan saya memiliki waktu luang untuk dihabiskan bersama teman-teman saya. Hampir sama dengan banyak orang seusia saya," katanya saat itu.
Sanna Marin (36) tercatat sebagai PM termuda di dunia.
Ada dua video PM Marin berpesta liar dengan para selebriti Finlandia yang bocor di media sosial. Salah satunya memperlihatkan dirinya bergoyang mesra dengan pria yang bukan suaminya di sebuah kelab malam.
Para kritikus mendesaknya untuk menjalani tes narkoba setelah insiden itu, dan dia menurutinya.
Marin, seperti dikutip Reuters, Selasa (23/8/2022), mengatakan dia menjalani tes narkoba pada hari Jumat dan hasilnya yang negatif keluar pada hari Senin.
Foto/news.com.au
Marin menolak kritik yang menganggapnya terlalu menghabiskan waktu di kelab malam. Dia menegaskan tidak berencana mengubah apa pun tentang gaya hidupnya.
"Saya memiliki kehidupan keluarga, saya memiliki kehidupan kerja dan saya memiliki waktu luang untuk dihabiskan bersama teman-teman saya. Hampir sama dengan banyak orang seusia saya," katanya saat itu.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
tulis komentar anda