Viral, Penumpang KRL Lompat untuk Selamatkan Pria Terperangkap di Rel Kereta 600 Volt
Sabtu, 11 Juni 2022 - 00:34 WIB
Seorang penumpang KRL di Amerika Serikat melompat dari kereta untuk menyelamatkan pria yang terperangkap di rel KRL 600 volt. Foto/Facebook Tavi Ghee
CHICAGO - Pria penumpang kereta rel listrik (KRL) di Amerika Serikat (AS) ini dipuji sebagai pahlawan penyelamat setelah dia melompat untuk menyelamatkan seorang pria terperangkap di jalur kereta listrik. Korban terperangkap dengan arus listrik 600 volt menyengat tubuhnya.
Aksi pria penyelamat itu direkam para penumpang lain dan videonya telah viral di media sosial.
Penyelamat, yang diidentifikasi sebagai Tony Perry (20), adalah penduduk Chicago. Dia beraksi tanpa mempedulikan keselamatannya sendiri.
Rekaman video itu awalnya menunjukkan tubuh seorang pria yang tidak sadarkan diri kejang saat berbaring di rel KRL.
Perry secara spontan melompat turun dari KRL yang dia tumpangi dan mencoba membebaskan pria tersebut sementara orang-orang di sekitarnya menyuruhnya untuk berhati-hati karena dia bisa tersengat listrik jika menyentuh tubuh korban. Perry kemudian berhasil dengan sangat hati-hati memindahkan tubuh korban keluar dari rel.
Dalam sebuah wawancara dengan CBS News, yang dilansir Jumat (10/6/2022), Perry berkata, “Pria itu tidak memiliki kendali atas tubuhnya...Saya mendengar seseorang berkata ketika saya berada di trek, 'jangan sentuh dia!'...Saya bisa saja terus berjalan , tapi saya seperti, Anda tahu? Saya tidak akan terus berjalan—karena Tuhan tidak ingin saya melakukan itu...jadi saya segera mengambil tindakan.”
"Saya sedang berpikir tentang, jika itu saya dalam situasi itu, bagaimana saya ingin orang memperlakukan saya?...Saya hanya senang bahwa orang itu masih hidup, lebih dari segalanya. Saya tidak melihat diri saya sebagai pahlawan, jujur saja," ujarnya.
Lantaran penyelamatannya, Tony Perry telah diundang dalam sebuah upacara lokal di mana dia dihadiahi sebuah mobil Audi A6 baru dari seorang pengusaha lokal.
Menurut CBS News, korban jatuh ke rel KRL setelah dia dilaporkan menghasut perkelahian dengan penumpang KRL lain dengan meludahinya. Keduanya kemudian melanjutkan untuk berkelahi saat mereka berada di trek dengan keduanya dirawat di rumah sakit. Sementara pria yang diserang menderita luka bakar di kaki kirinya dan lecet di mulutnya, pria yang diselamatkan Perry dalam kondisi kritis.
Aksi pria penyelamat itu direkam para penumpang lain dan videonya telah viral di media sosial.
Penyelamat, yang diidentifikasi sebagai Tony Perry (20), adalah penduduk Chicago. Dia beraksi tanpa mempedulikan keselamatannya sendiri.
Rekaman video itu awalnya menunjukkan tubuh seorang pria yang tidak sadarkan diri kejang saat berbaring di rel KRL.
Perry secara spontan melompat turun dari KRL yang dia tumpangi dan mencoba membebaskan pria tersebut sementara orang-orang di sekitarnya menyuruhnya untuk berhati-hati karena dia bisa tersengat listrik jika menyentuh tubuh korban. Perry kemudian berhasil dengan sangat hati-hati memindahkan tubuh korban keluar dari rel.
Baca Juga
Dalam sebuah wawancara dengan CBS News, yang dilansir Jumat (10/6/2022), Perry berkata, “Pria itu tidak memiliki kendali atas tubuhnya...Saya mendengar seseorang berkata ketika saya berada di trek, 'jangan sentuh dia!'...Saya bisa saja terus berjalan , tapi saya seperti, Anda tahu? Saya tidak akan terus berjalan—karena Tuhan tidak ingin saya melakukan itu...jadi saya segera mengambil tindakan.”
"Saya sedang berpikir tentang, jika itu saya dalam situasi itu, bagaimana saya ingin orang memperlakukan saya?...Saya hanya senang bahwa orang itu masih hidup, lebih dari segalanya. Saya tidak melihat diri saya sebagai pahlawan, jujur saja," ujarnya.
Lantaran penyelamatannya, Tony Perry telah diundang dalam sebuah upacara lokal di mana dia dihadiahi sebuah mobil Audi A6 baru dari seorang pengusaha lokal.
Menurut CBS News, korban jatuh ke rel KRL setelah dia dilaporkan menghasut perkelahian dengan penumpang KRL lain dengan meludahinya. Keduanya kemudian melanjutkan untuk berkelahi saat mereka berada di trek dengan keduanya dirawat di rumah sakit. Sementara pria yang diserang menderita luka bakar di kaki kirinya dan lecet di mulutnya, pria yang diselamatkan Perry dalam kondisi kritis.
(min)
tulis komentar anda