Rusia Terus Gempur Pasukan Terakhir Ukraina di Pabrik Baja Mariupol
Minggu, 24 April 2022 - 01:34 WIB
Pasukan Rusia telah mengepung dan membombardir Mariupol sejak hari-hari awal perang, meninggalkan sebuah kota yang biasanya menjadi rumah bagi lebih dari 400.000 orang dalam reruntuhan. Upaya baru untuk mengevakuasi warga sipil gagal pada Sabtu, kata seorang pembantu walikota Mariupol.
Kementerian pertahanan Rusia mengatakan pada hari Jumat bahwa pejuang terakhir Mariupol telah "diblokade dengan aman" di pabrik baja. Pada hari Kamis, Presiden Vladimir Putin telah menyatakan kota itu "dibebaskan", menyatakan bahwa pasukan tidak akan menyerbu Azovstal.
Arestovych, seorang penasihat politik Presiden Volodymyr Zelenskyy, mengatakan pasukan Ukraina di kompleks Azovstal masih bertahan "meskipun dalam situasi yang sangat sulit" dan berusaha melakukan serangan balik. Lebih dari 1.000 warga sipil juga berada di pabrik itu, menurut pihak berwenang Ukraina.
Kementerian pertahanan Rusia mengatakan pada hari Jumat bahwa pejuang terakhir Mariupol telah "diblokade dengan aman" di pabrik baja. Pada hari Kamis, Presiden Vladimir Putin telah menyatakan kota itu "dibebaskan", menyatakan bahwa pasukan tidak akan menyerbu Azovstal.
Arestovych, seorang penasihat politik Presiden Volodymyr Zelenskyy, mengatakan pasukan Ukraina di kompleks Azovstal masih bertahan "meskipun dalam situasi yang sangat sulit" dan berusaha melakukan serangan balik. Lebih dari 1.000 warga sipil juga berada di pabrik itu, menurut pihak berwenang Ukraina.
(esn)
tulis komentar anda