Positif COVID-19, 13 Penumpang Pesawat Carter Kabur dari Karantina
Jum'at, 07 Januari 2022 - 19:20 WIB
NEW DELHI - Setidaknya 13 penumpang penerbangan carter dari Italia ke India kabur dari aturan karantina . Mereka dinyatakan positif COVID-19 ketika di tes saat kedatangannya di kota Amritsar, India.
Mereka termasuk di antara 125 penumpang yang terinfeksi dalam penerbangan carteran dari Milan, Italia, yang mendarat pada Rabu sore.
Sementara sembilan dari mereka melarikan diri dari bandara, empat lainnya melarikan diri dari rumah sakit setempat, kata pejabat kota Sherjang Singh.
Polisi mengatakan mereka akan mengajukan pengaduan terhadap mereka.
Tidak diketahui bagaimana sembilan penumpang melarikan diri dari bandara, tetapi pihak berwenang di rumah sakit mengatakan kepada saluran NDTV bahwa empat orang yang melarikan diri dari rumah sakit diduga menipu petugas kesehatan.
Polisi mengatakan bahwa mereka telah memulai proses untuk membatalkan paspor mereka.
"Jika mereka tidak kembali pada pagi hari, kami akan mempublikasikan foto mereka di surat kabar dan mendaftarkan kasus terhadap mereka," kata Wakil Komisaris Amritsar Gurpreet Singh Khehra kepada NDTV seperti dilansir dari BBC, Jumat (7/1/2022).
Sebanyak 160 penumpang melakukan perjalanan dengan penerbangan Italia-India. Laporan mengatakan bahwa anak-anak dan bayi - sekitar 19 di antaranya - dibebaskan dari pengujian.
Mereka termasuk di antara 125 penumpang yang terinfeksi dalam penerbangan carteran dari Milan, Italia, yang mendarat pada Rabu sore.
Sementara sembilan dari mereka melarikan diri dari bandara, empat lainnya melarikan diri dari rumah sakit setempat, kata pejabat kota Sherjang Singh.
Polisi mengatakan mereka akan mengajukan pengaduan terhadap mereka.
Tidak diketahui bagaimana sembilan penumpang melarikan diri dari bandara, tetapi pihak berwenang di rumah sakit mengatakan kepada saluran NDTV bahwa empat orang yang melarikan diri dari rumah sakit diduga menipu petugas kesehatan.
Polisi mengatakan bahwa mereka telah memulai proses untuk membatalkan paspor mereka.
"Jika mereka tidak kembali pada pagi hari, kami akan mempublikasikan foto mereka di surat kabar dan mendaftarkan kasus terhadap mereka," kata Wakil Komisaris Amritsar Gurpreet Singh Khehra kepada NDTV seperti dilansir dari BBC, Jumat (7/1/2022).
Sebanyak 160 penumpang melakukan perjalanan dengan penerbangan Italia-India. Laporan mengatakan bahwa anak-anak dan bayi - sekitar 19 di antaranya - dibebaskan dari pengujian.
tulis komentar anda