Para Presiden yang Pernah Dipenjara, Tetap Berjuang di Balik Jeruji Besi

Sabtu, 04 Desember 2021 - 01:00 WIB
(Foto dari kiri ke kanan) Nelson Mandela, Fidel Castro, Olusegun Obasanjo. Foto/REUTERS/wikipedia
CAPE TOWN - Sejumlah pemimpin negara pernah merasakan hidup di balik jeruji besi. Ada berbagai hal yang melatarbelakangi pemimpin negara ini hingga bisa dipenjara.

Namun para presiden tersebut membuktikan bahwa penjara bukanlah akhir dari segalanya. Berikut daftar presiden yang pernah dipenjara.

1. Nelson Mandela (Mantan Presiden Afrika Selatan)

Nelson Mandela merupakan mantan presiden Afrika Selatan yang juga tokoh pejuang anti-apartheid Afrika Selatan. Mandela telah beberapa kali ditangkap.





Namun yang paling menonjol adalah ketika penahanannya pada 1962-1990. Dia menghabiskan waktu 28 tahun penjara setelah dinyatakan bersalah atas sabotase dan konspirasi untuk menggulingkan pemerintah dengan kekerasan melalui Umkhonto we Sizwe.

Umkhonto we Sizwe merupakan kelompok militan yang didirikan Nelson Mandela pada 1961. Pada 1990, Nelson Mandela menghirup udara bebas dari penjara.

2. Fidel Castro (Mantan Presiden Kuba)

Fidel Castro adalah seorang revolusioner komunis Kuba dan politisi yang memerintah Kuba sebagai Perdana Menteri pada 1959-1976. Selanjutnya, pada 1976-2008 dia menjadi Presiden Kuba.



Pada 26 Juli 1953, Castro dan sekitar 150 pendukungnya menyerang barak militer Moncada di luar Santiago de Cuba dalam upaya menggulingkan Fulgencio Batista. Namun, serangan itu gagal.

Castro ditangkap, diadili, dihukum, dan dijatuhi hukuman 15 tahun penjara. Pada 1955, Castro dibebaskan setelah Batista ditekan untuk memberi amnesti.

3. Olusegun Obasanjo (Mantan Presiden Nigeria)

Olusegun Obasanjo adalah mantan Jenderal Angkatan Darat Nigeria dan pernah menjadi Presiden Nigeria. Dia dipenjara selama kediktatoran Sani Abacha pada 1993-1998.



Karena menentang pelanggaran hak asasi manusia rezim Abacha, Obasanjo ditangkap dan dipenjarakan dengan dugaan berpartisipasi dalam kudeta. Pada 8 Juni 1998, Obasanjo dibebaskan pasca kematian Abacha.

Setelah dibebaskan, Obasanjo memutuskan mencalonkan diri sebagai presiden dari Partai Rakyat Demokratik, PDP. Dia mampu menyapu bersih pemilu 62,6% suara.

Obasanjo menjadi kepala negara terpilih pertama di Nigeria setelah 16 tahun pemerintahan militer.

4. Kwame Nkrumah (Mantan Presiden Ghana)

Kwame Nkrumah adalah perdana menteri dan presiden pertama Ghana. Pada 1949, dia mendeklarasikan berdirinya Partai Konvensi Rakyat (CPP) di hadapan 60.000 pendukungnya.



Kemudian pada 1950 dia aktif melakukan memulai kampanye dengan menyerukan aksi protes tanpa kekerasan, pemogokan, dan nonkooperasi terhadap otoritas kolonial Inggris.

Pada 21 Januari 1950, Nkrumah ditangkap dengan tuduhan melakukan penghasutan untuk pemogokan ilegal. Dia djatuhi hukuman tiga tahun penjara.

Meski berada di penjara, dia tetap memimpin CPP. Hasilnya, CPP mampu meraih kemenangan pada pemilihan yang dilaksanakan Februari 1951.
(sya)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More