Traktornya Dipakai Gusur Rumah Warga Palestina, Perusahaan Inggris Diperingatkan
Sabtu, 13 November 2021 - 03:23 WIB
JCB mengatakan dalam penyelidikan bahwa, “Mesin-mesin itu dapat dibeli bekas dari penjual di Israel, dari negara-negara tetangga melalui internet atau lelang internasional atau dibawa melalui laut." Pembelaan itu diterima dalam penyelidikan.
NCP menambahkan, “Bagaimanapun, JCB harus terlibat dengan perusahaan yang memiliki hubungan bisnis dengan kebijakan hak asasi manusia mereka, mengungkap potensi masalah hak asasi manusia dan memastikan tidak ada risiko dampak hak asasi manusia yang merugikan dalam rantai pasokannya.”
“Dewan direksi dan manajemen senior JCB harus mempertimbangkan dampak nyata dari ketidakpatuhannya terhadap ketentuan inti hak asasi manusia dari pedoman OECD,” ungkap Tareq Shrourou, direktur Pengacara untuk Hak Asasi Manusia Palestina.
“JCB tidak dapat menentang badan Pemerintah Inggris. Tanggung jawab telah ditempatkan dengan tegas pada JCB untuk mengambil semua langkah yang diperlukan untuk sepenuhnya mematuhi tanggung jawabnya untuk mengatasi penggunaan produknya dalam pelanggaran hak asasi manusia yang serius terhadap warga Palestina. Sekarang tidak berkelanjutan bagi JCB untuk bertindak sebaliknya,” papar dia.
NCP menambahkan, “Bagaimanapun, JCB harus terlibat dengan perusahaan yang memiliki hubungan bisnis dengan kebijakan hak asasi manusia mereka, mengungkap potensi masalah hak asasi manusia dan memastikan tidak ada risiko dampak hak asasi manusia yang merugikan dalam rantai pasokannya.”
“Dewan direksi dan manajemen senior JCB harus mempertimbangkan dampak nyata dari ketidakpatuhannya terhadap ketentuan inti hak asasi manusia dari pedoman OECD,” ungkap Tareq Shrourou, direktur Pengacara untuk Hak Asasi Manusia Palestina.
“JCB tidak dapat menentang badan Pemerintah Inggris. Tanggung jawab telah ditempatkan dengan tegas pada JCB untuk mengambil semua langkah yang diperlukan untuk sepenuhnya mematuhi tanggung jawabnya untuk mengatasi penggunaan produknya dalam pelanggaran hak asasi manusia yang serius terhadap warga Palestina. Sekarang tidak berkelanjutan bagi JCB untuk bertindak sebaliknya,” papar dia.
(sya)
tulis komentar anda