Penembakan Guncang Pertandingan American Football Antar SMA di Alabama
Minggu, 17 Oktober 2021 - 08:13 WIB
Sejumlah pemain american football antar SMA di Alabama tengkurap setelah terjadi penembakan. Foto/CNN
WASHINGTON - Sedikitnya empat orang ditembak saat pertandingan american football antara SMA di Alabama, Amerika Serikat (AS), pada Jumat malam. Demikian pernyataan yang dikeluarkan pihak kepolisian setempat.
Kepala polisi mobil Paul Prine mengatakan penembakan itu terjadi di dekat jalan keluar di Stadion Ladd-Peebles saat para pemain dari Sekolah Menengah Williamson dan Vigor berada di lapangan.
Prine mengatakan tiga pria dan seorang wanita terluka dan dua korban masih di bawah umur.
Video yang diposting di media sosial menunjukkan adegan kekacauan di stadion ketika suara tembakan terdengar. Pemain di sisi lapangan jatuh ke tanah dan yang lainnya terlihat berlari keluar lapangan. Pertandingan pun akhirnya dihentikan.
Keempat korban dibawa ke rumah sakit. Satu terdaftar dalam kondisi kritis.
Pelaku penembakan tidak berhasil ditangkap. Prine mengungkapkan saksi mengatakan dua tersangka meninggalkan tempat kejadian dengan sedan putih.
"Kekerasan senjata jenis ini tidak akan ditoleransi, dan sebagai kepala baru, kami akan sangat serius tentang hal itu," kata Prine kepada stasiun televisi lokal.
"Jika Anda terlibat dalam hal ini dengan cara apa pun, Anda harus menyerahkan diri," imbaunya seperti dikutip dari Fox News, Minggu (17/10/2021).
Kepala polisi mobil Paul Prine mengatakan penembakan itu terjadi di dekat jalan keluar di Stadion Ladd-Peebles saat para pemain dari Sekolah Menengah Williamson dan Vigor berada di lapangan.
Prine mengatakan tiga pria dan seorang wanita terluka dan dua korban masih di bawah umur.
Video yang diposting di media sosial menunjukkan adegan kekacauan di stadion ketika suara tembakan terdengar. Pemain di sisi lapangan jatuh ke tanah dan yang lainnya terlihat berlari keluar lapangan. Pertandingan pun akhirnya dihentikan.
Baca Juga
Keempat korban dibawa ke rumah sakit. Satu terdaftar dalam kondisi kritis.
Pelaku penembakan tidak berhasil ditangkap. Prine mengungkapkan saksi mengatakan dua tersangka meninggalkan tempat kejadian dengan sedan putih.
"Kekerasan senjata jenis ini tidak akan ditoleransi, dan sebagai kepala baru, kami akan sangat serius tentang hal itu," kata Prine kepada stasiun televisi lokal.
"Jika Anda terlibat dalam hal ini dengan cara apa pun, Anda harus menyerahkan diri," imbaunya seperti dikutip dari Fox News, Minggu (17/10/2021).
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
tulis komentar anda