Belasan Orang Tewas Akibat Tembakan Perayaan Taliban
Minggu, 05 September 2021 - 13:12 WIB
KABUL - Belasan orang dilaporkan tewas akibat tembakan perayaan yang dilakukan oleh anggota Taliban di Kabul, Afghanistan . Para anggota Taliban melepaskan tembakan ke udara selama dua jam lamanya, di mana peluru yang kembali jatuh ke bumi mengenai puluhan orang.
Pada Jumat malam, Taliban menembakkan ribuan peluru melintasi langit malam di Kabul, setelah mendengar kabar bahwa lembah Panjshir telah ditaklukan. Lembah Panjshir merupakan wilayah terakhir yang belum direbut oleh Taliban dalam serangan mereka baru-baru ini di seluruh negara.
Namun, laporan-laporan ini ternyata salah, karena tidak ada komandan Taliban yang tercatat mengkonfirmasinya.
Menurut sumber dari rumah sakit setempat, setidaknya 17 orang tewas dalam tembakan membabi buta ke udara tersebut, dengan 41 lainnya terluka dan dibawa untuk menerima perawatan medis.
Merespon tindakan anggotanya tersebut, seorang pemimpin senior Taliban, Mawlavi Mohammad Yaqoob Omari, mengeluarkan pesan audio yang memperingatkan anggota Taliban tentang konsekuensi berat atas perilaku tersebut.
"Saya memperingatkan semua komandan dan Mujahidin (anggota Taliban) di kota, dan provinsi Kabul, bahwa jika ada yang menggunakan tembakan udara di kota, saya akan mengambil tindakan tegas terhadap mereka," katanya.
“Mereka yang terbukti melanggar akan diusir dari kota (Kabul),” sambungnya, seperti dilansir Anadolu Agency pada Minggu (5/9/2021).
Lihat Juga: 3 Alasan Taliban Afghanistan Sudah Siap Menyerang Israel, Akankah Bekerjasama dengan Iran?
Pada Jumat malam, Taliban menembakkan ribuan peluru melintasi langit malam di Kabul, setelah mendengar kabar bahwa lembah Panjshir telah ditaklukan. Lembah Panjshir merupakan wilayah terakhir yang belum direbut oleh Taliban dalam serangan mereka baru-baru ini di seluruh negara.
Namun, laporan-laporan ini ternyata salah, karena tidak ada komandan Taliban yang tercatat mengkonfirmasinya.
Menurut sumber dari rumah sakit setempat, setidaknya 17 orang tewas dalam tembakan membabi buta ke udara tersebut, dengan 41 lainnya terluka dan dibawa untuk menerima perawatan medis.
Merespon tindakan anggotanya tersebut, seorang pemimpin senior Taliban, Mawlavi Mohammad Yaqoob Omari, mengeluarkan pesan audio yang memperingatkan anggota Taliban tentang konsekuensi berat atas perilaku tersebut.
"Saya memperingatkan semua komandan dan Mujahidin (anggota Taliban) di kota, dan provinsi Kabul, bahwa jika ada yang menggunakan tembakan udara di kota, saya akan mengambil tindakan tegas terhadap mereka," katanya.
“Mereka yang terbukti melanggar akan diusir dari kota (Kabul),” sambungnya, seperti dilansir Anadolu Agency pada Minggu (5/9/2021).
Lihat Juga: 3 Alasan Taliban Afghanistan Sudah Siap Menyerang Israel, Akankah Bekerjasama dengan Iran?
(ian)
tulis komentar anda