Penembakan Massal Guncang Inggris, 6 Orang Tewas, Dianggap Bukan Aksi Teroris
Jum'at, 13 Agustus 2021 - 07:39 WIB
PLYMOUTH - Penembakan massal menguncang Plymouth, kota pelabuhan di Inggris , pada Kamis malam waktu setempat. Enam orang tewas, termasuk tersangka penembakan, dan dianggap bukan serangan teroris.
Insiden mengerikan ini mendapat respons besar-besaran dari polisi dan layanan darurat.
"Kami dipanggil pada pukul 18.12 untuk insiden yang sedang berlangsung di Plymouth,” tulis Layanan Ambulans South Western pada Kamis malam.
Layanan itu menambahkan, sejumlah besar sumber daya, termasuk helikopter, beberapa dokter, dan paramedis senior dikirim ke kota tersebut.
Polisi kemudian mengonfirmasi bahwa insiden senjata api serius telah terjadi, dan sejumlah orang tewas, dengan beberapa lainnya terluka.
Petugas polisi tidak mengungkapkan rincian spesifik tentang jumlah tersangka yang terlibat, tetapi mengatakan insiden itu telah diatasi.
"Petugas dan staf ambulans hadir," kata kepolisian setempat kepada PlymouthLive, Jumat (13/8/2021).
“Ada sejumlah korban jiwa di tempat kejadian dan beberapa korban lainnya menerima perawatan. Sebuah insiden kritis telah diumumkan."
Insiden mengerikan ini mendapat respons besar-besaran dari polisi dan layanan darurat.
"Kami dipanggil pada pukul 18.12 untuk insiden yang sedang berlangsung di Plymouth,” tulis Layanan Ambulans South Western pada Kamis malam.
Layanan itu menambahkan, sejumlah besar sumber daya, termasuk helikopter, beberapa dokter, dan paramedis senior dikirim ke kota tersebut.
Polisi kemudian mengonfirmasi bahwa insiden senjata api serius telah terjadi, dan sejumlah orang tewas, dengan beberapa lainnya terluka.
Petugas polisi tidak mengungkapkan rincian spesifik tentang jumlah tersangka yang terlibat, tetapi mengatakan insiden itu telah diatasi.
"Petugas dan staf ambulans hadir," kata kepolisian setempat kepada PlymouthLive, Jumat (13/8/2021).
“Ada sejumlah korban jiwa di tempat kejadian dan beberapa korban lainnya menerima perawatan. Sebuah insiden kritis telah diumumkan."
Lihat Juga :
tulis komentar anda