Presiden Swiss Ucapkan Selamat ke Presiden Terpilih Iran Picu Kemarahan

Selasa, 06 Juli 2021 - 09:02 WIB
Karmel Melamed, seorang jurnalis dan aktivis Iran-Amerika untuk agama minoritas di Iran, mengatakan; "Sungguh memalukan dan menyedihkan ketika presiden Swiss bersama dengan para pemimpin besar lainnya di Eropa merendahkan diri di kaki rezim Ayatollah untuk mengirim salam atas penunjukan mereka kepada Raisi, seorang pria yang telah melakukan kejahatan besar terhadap kemanusiaan. Tampaknya para pemimpin Eropa lebih tertarik pada kepentingan keuangan mereka dengan Ayatollah daripada HAM bagi rakyat Iran yang jelas-jelas menentang rezim ini."

Swiss mewakili kepentingan diplomatik pemerintah Amerika Serikat (AS) karena AS memutuskan hubungan dengan Republik Islam Iran setelah negara teokratis itu menyandera personel diplomatik AS pada 1979.

Tidak jelas apakah AS mengetahui bahwa presiden Swiss menyampaikan ucapan selamat kepada Raisi.

The Jerusalem Post pada pekan lalu melaporkan bahwa Presiden Austria Alexander Van der Bellen menjadi pemimpin Barat pertama yang memberi selamat kepada Raisi.
(min)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More