Analis: Warga Afghanistan, sebagai Korban Perang AS akan Tetap Menderita Setelah Penarikan Pasukan
Senin, 07 Juni 2021 - 04:00 WIB
"Pertempuran terus berlanjut dan al-Qaeda serta kelompok yang berpikiran sama aktif di Afghanistan dan perang brutal merenggut nyawa warga Afghanistan setiap hari," sambungnya.
Mengenai kemampuan pasukan keamanan dan pertahanan Afghanistan, dia mengatakan bahwa asukan keamanan akan terus mempertahankan pemerintah dari serangan Taliban dan kelompok bersenjata akan terus melawan.
"Korbannya adalah orang-orang biasa, dan skenario akan berlanjut setelah AS melakukan penarikan pasukan," ucap Pariani.
Tentang pembicaraan intra-Afghanistan, Pariani mengatakan, sangat kecil pertemuan terbaru, yang rencananya akan digelar di Turki, akan membuahkan hasil yang baik.
"Tidak ada hasil yang diharapkan dalam proses perdamaian yang sedang berlangsung dan Afghanistan tidak akan mencapai kesepakatan damai selama enam bulan ke depan," prediksi Pariani.
Lihat Juga: Senator AS Ancam Tindakan Militer terhadap ICC setelah Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu
Baca Juga
Mengenai kemampuan pasukan keamanan dan pertahanan Afghanistan, dia mengatakan bahwa asukan keamanan akan terus mempertahankan pemerintah dari serangan Taliban dan kelompok bersenjata akan terus melawan.
"Korbannya adalah orang-orang biasa, dan skenario akan berlanjut setelah AS melakukan penarikan pasukan," ucap Pariani.
Tentang pembicaraan intra-Afghanistan, Pariani mengatakan, sangat kecil pertemuan terbaru, yang rencananya akan digelar di Turki, akan membuahkan hasil yang baik.
"Tidak ada hasil yang diharapkan dalam proses perdamaian yang sedang berlangsung dan Afghanistan tidak akan mencapai kesepakatan damai selama enam bulan ke depan," prediksi Pariani.
Lihat Juga: Senator AS Ancam Tindakan Militer terhadap ICC setelah Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu
(esn)
tulis komentar anda