Yahudi Israel Kirim Surat Terbuka Kutuk Serangan Zionis di Jalur Gaza

Kamis, 20 Mei 2021 - 23:01 WIB
Kelompok Ultra-Orthodoks Yahudi memegang bendera Palestina, berkumpul di Mea Shearim Neighborhood saat protes menentang Zionisme di Yerusalem Barat, 15 April 2021. Foto/Anadolu Agency
YERUSALEM - Kelompok aktivis Yahudi menggunakan tagar #IsraelisAgainstApartheid untuk mengutuk tindakan pemerintah Israel yang menyerang Jalur Gaza dan melancarkan pembersihan etnis di Tepi Barat dan Yerusalem.

Kelompok tersebut menyeru komunitas internasional dalam surat terbuka yang telah ditandatangani sekitar 500 orang.

Mereka menggambarkan negara Israel sebagai "rezim supremasi Yahudi". Para penandatangan petisi itu mendesak komunitas internasional "segera campur tangan dalam membela Palestina", tidak hanya di wilayah pendudukan tetapi juga di seluruh Palestina yang bersejarah.



"Kami percaya bahwa Zionisme adalah prinsip pemerintahan yang tidak etis yang secara inheren mengarah pada rezim Apartheid rasis yang telah melakukan kejahatan perang dan menolak hak asasi manusia dari Palestina selama lebih dari tujuh dekade," tulis mereka dalam petisi itu.





“Kami, orang Yahudi Israel, menentang tindakan pemerintah Israel dan dengan ini menyatakan komitmen kami untuk bertindak melawan mereka,” papar mereka.



Mereka menambahkan, “Kami menolak menerima rezim supremasi Yahudi dan menyerukan kepada komunitas internasional untuk segera campur tangan dalam membela Palestina di Gaza, Tepi Barat, Yerusalem, Galilea, Negev, al-Lydd, Yafa, Ramleh, Haifa dan sepanjang sejarah Palestina.”
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More