Jet Tempur MiG-31 Rusia Cegat Pesawat Mata-mata AS di Atas Laut Chukchi
Jum'at, 07 Mei 2021 - 02:00 WIB
MOSKOW - Sebuah pesawat jet tempur MiG-31 Rusia mengintersepsi atau menceget pesawat mata-mata RC-135 Amerika Serikat (AS) di atas Laut Chukchi pada Kamis (6/5/2021). Pengadangan pesawat ini terjadi saat militer Moskow memantau latihan perang besar-besaran NATO.
Laut Chukchi, yang juga dikenal sebagai Laut Chukotsk, merupakan wilayah perairan antara Samudra Arktik dan Selat Bering yang memisahkan Alaska dari Rusia.
Pusat Kontrol Pertahanan Nasional Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa jet tempurnya dilesatkan dari Armada Pasifik Rusia. "Untuk mengidentifikasi target udara dan mencegah pelanggaran perbatasan Federasi Rusia," kata pusat tersebut yang dilansir kantor berita TASS.
"Penerbangan pesawat tempur Rusia dilakukan sesuai dengan aturan internasional untuk penggunaan wilayah udara," lanjut pusat tersebut.
Insiden itu adalah intersepsi terbaru Rusia terhadap pesawat Amerika. Bulan lalu, sebuah jet tempur MiG-31 Rusia mengawal jenis pesawat pengintai AS yang sama di atas Samudra Pasifik.
Di tengah ketegangan yang membara, Moskow mengumumkan akan menarik pasukan dari perbatasannya dengan Ukraina menyusul pengerahan yang menyebabkan kekhawatiran global, meskipun NATO mengatakan bahwa puluhan ribu tentara Rusia tetap ada di sana.
Itu terjadi ketika Rusia terus memantau DEFENDER Europe 2021, latihan perang besar-besaran yang dipimpin Angkatan Darat AS yang berlangsung di seluruh Eropa dan Afrika yang melibatkan anggota aliansi dan sekutu. Latihan perang itu dimulai sejak Maret dan akan berakhir Juni mendatang.
Laut Chukchi, yang juga dikenal sebagai Laut Chukotsk, merupakan wilayah perairan antara Samudra Arktik dan Selat Bering yang memisahkan Alaska dari Rusia.
Pusat Kontrol Pertahanan Nasional Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa jet tempurnya dilesatkan dari Armada Pasifik Rusia. "Untuk mengidentifikasi target udara dan mencegah pelanggaran perbatasan Federasi Rusia," kata pusat tersebut yang dilansir kantor berita TASS.
"Penerbangan pesawat tempur Rusia dilakukan sesuai dengan aturan internasional untuk penggunaan wilayah udara," lanjut pusat tersebut.
Insiden itu adalah intersepsi terbaru Rusia terhadap pesawat Amerika. Bulan lalu, sebuah jet tempur MiG-31 Rusia mengawal jenis pesawat pengintai AS yang sama di atas Samudra Pasifik.
Di tengah ketegangan yang membara, Moskow mengumumkan akan menarik pasukan dari perbatasannya dengan Ukraina menyusul pengerahan yang menyebabkan kekhawatiran global, meskipun NATO mengatakan bahwa puluhan ribu tentara Rusia tetap ada di sana.
Baca Juga
Itu terjadi ketika Rusia terus memantau DEFENDER Europe 2021, latihan perang besar-besaran yang dipimpin Angkatan Darat AS yang berlangsung di seluruh Eropa dan Afrika yang melibatkan anggota aliansi dan sekutu. Latihan perang itu dimulai sejak Maret dan akan berakhir Juni mendatang.
(min)
Lihat Juga :
tulis komentar anda