Lockdown Bikin Kesepian, Pemerintah Belanda Sarankan Seks Aman
Sabtu, 16 Mei 2020 - 08:29 WIB
AMSTERDAM - Pemerintah Belanda telah memutuskan bahwa berhubungan seks adalah keharusan, bahkan di saat penguncian atau lockdownyang diberlakukan untuk mencegah penyebaran virus corona baru ( Covid-19 ).
Pemerintah menyarankan para lajang yang dikarantina membuat perjanjian dengan pasangan yang bersedia untuk kontak seksual secara aman.
Dengan lebih dari 43.000 orang terinfeksi virus corona baru dan jumlah kematian 5.600 jiwa, Belanda telah dikunci sejak akhir Maret. Warga diperbolehkan memiliki hingga tiga pengunjung di rumah mereka, asalkan mereka menjaga jarak 1,5 meter dari satu sama lain. Secara alami, ini menghalangi sebagian besar aktivitas seksual.
Namun, Institut Nasional Belanda untuk Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan (RIVM)—lembaga di bawah Kementerian Kesehatan, Kesejahteraan dan Olahraga—telah mengakui bahwa dua bulan bebas kontak seksual adalah proposisi yang suram.
Bagi mereka yang tidak dikarantina dengan pasangan tidak masalah. Namun bagi para lajang yang kesepian, lembaga itu sekarang merekomendasikan agar orang-orangtersebut menemukan mitra yang dapat diandalkan untuk jeda dalam menjaga jarak. (Baca: Kisah Pasangan Nudis Inggris Menikah di Depan 40 Tamu Telanjang )
“Diskusikan cara terbaik untuk melakukan ini bersama,” tulis RIVM di situs webnya, seperti dikutip Russia Today, Sabtu (16/5/2020). "Misalnya, bertemu dengan orang yang sama untuk melakukan kontak fisik atau seksual (misalnya, seorang teman peluk atau teman seks), asalkan Anda bebas dari penyakit."
“Buat kesepakatan dengan orang ini tentang berapa banyak orang lain yang kalian berdua lihat. Semakin banyak orang yang Anda lihat, semakin besar kemungkinan (memiliki) virus corona ."
Jika satu pasangan mencurigai mereka telah terinfeksi, RIVM menyarankan mereka beralih ke berhubungan seksual dengan diri sendiri, atau berada di kejauhan dengan menceritakan kisah erotis satu sama lain dan sejenisnya. Lembaga pemerintah itu bahkan menyarankan vibrator yang dikontrol dari jarak jauh sebagai pengganti sementara untuk keintiman.
Di Belanda, prostitusi telah menjadi profesi legal dan berlisensi sejak tahun 2000, dan ditoleransi sejak abad pertengahan. Namun, rumah bordil telah ditutup hingga September. Begitu juga dengan kelab seks, pemandian, dan sauna gay tetap tutup hingga paling tidak minggu depan.
Pemerintah menyarankan para lajang yang dikarantina membuat perjanjian dengan pasangan yang bersedia untuk kontak seksual secara aman.
Dengan lebih dari 43.000 orang terinfeksi virus corona baru dan jumlah kematian 5.600 jiwa, Belanda telah dikunci sejak akhir Maret. Warga diperbolehkan memiliki hingga tiga pengunjung di rumah mereka, asalkan mereka menjaga jarak 1,5 meter dari satu sama lain. Secara alami, ini menghalangi sebagian besar aktivitas seksual.
Namun, Institut Nasional Belanda untuk Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan (RIVM)—lembaga di bawah Kementerian Kesehatan, Kesejahteraan dan Olahraga—telah mengakui bahwa dua bulan bebas kontak seksual adalah proposisi yang suram.
Bagi mereka yang tidak dikarantina dengan pasangan tidak masalah. Namun bagi para lajang yang kesepian, lembaga itu sekarang merekomendasikan agar orang-orangtersebut menemukan mitra yang dapat diandalkan untuk jeda dalam menjaga jarak. (Baca: Kisah Pasangan Nudis Inggris Menikah di Depan 40 Tamu Telanjang )
“Diskusikan cara terbaik untuk melakukan ini bersama,” tulis RIVM di situs webnya, seperti dikutip Russia Today, Sabtu (16/5/2020). "Misalnya, bertemu dengan orang yang sama untuk melakukan kontak fisik atau seksual (misalnya, seorang teman peluk atau teman seks), asalkan Anda bebas dari penyakit."
“Buat kesepakatan dengan orang ini tentang berapa banyak orang lain yang kalian berdua lihat. Semakin banyak orang yang Anda lihat, semakin besar kemungkinan (memiliki) virus corona ."
Jika satu pasangan mencurigai mereka telah terinfeksi, RIVM menyarankan mereka beralih ke berhubungan seksual dengan diri sendiri, atau berada di kejauhan dengan menceritakan kisah erotis satu sama lain dan sejenisnya. Lembaga pemerintah itu bahkan menyarankan vibrator yang dikontrol dari jarak jauh sebagai pengganti sementara untuk keintiman.
Di Belanda, prostitusi telah menjadi profesi legal dan berlisensi sejak tahun 2000, dan ditoleransi sejak abad pertengahan. Namun, rumah bordil telah ditutup hingga September. Begitu juga dengan kelab seks, pemandian, dan sauna gay tetap tutup hingga paling tidak minggu depan.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(min)
tulis komentar anda