Rusia: Sanksi AS Terhadap Pemimpin Chechnya Terlalu Dibuat-buat
Minggu, 13 Desember 2020 - 10:32 WIB
MOSKOW - Rusia melemparkan kecaman keras atas keputusan Amerika Serikat (AS) menjatuhkan sanksi kepada orang-orang dan perusahaan Rusia, yang terkait dengan pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov. Moskow menyebut sanksi itu terlalu dibuat-buat.
"Sanksi baru ini, seperti kebiasaan di Amerika, dibuat-buat dan tidak berdasarkan bukti. Ini adalah langkah humas yang kikuk, yang bertujuan menjajakan citra orang Rusia sebagai pelanggar HAM," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova.
"Mereka yang membuat daftar (sanksi) itu tidak kekurangan imajinasi. Mereka berhasil membawa seluruh klub sepak bola, yang terkenal di luar Rusia, berada di bawah sanksi ini," sambungnya. ( )
Departemen Keuangan AS mengidentifikasi enam perusahaan tersebut sebagai Absolute Championship Akhmat, Akhmat MMA, FC Akhmat Grozny, Yayasan Akhmat Kadyrov, Megastroyinvest dan Chechen Mineral Waters Ltd. Mereka menyebut kelima individu tersebut sebagai Vakhit Usmayev, wakil perdana menteri Chechnya, serta Timur Dugazaev , Ziyad Sabsabi, Daniil Vasilievich Martynov, dan Satish Seemar.
"Sanksi baru ini, seperti kebiasaan di Amerika, dibuat-buat dan tidak berdasarkan bukti. Ini adalah langkah humas yang kikuk, yang bertujuan menjajakan citra orang Rusia sebagai pelanggar HAM," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova.
"Mereka yang membuat daftar (sanksi) itu tidak kekurangan imajinasi. Mereka berhasil membawa seluruh klub sepak bola, yang terkenal di luar Rusia, berada di bawah sanksi ini," sambungnya. ( )
Departemen Keuangan AS mengidentifikasi enam perusahaan tersebut sebagai Absolute Championship Akhmat, Akhmat MMA, FC Akhmat Grozny, Yayasan Akhmat Kadyrov, Megastroyinvest dan Chechen Mineral Waters Ltd. Mereka menyebut kelima individu tersebut sebagai Vakhit Usmayev, wakil perdana menteri Chechnya, serta Timur Dugazaev , Ziyad Sabsabi, Daniil Vasilievich Martynov, dan Satish Seemar.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda