Interpol Peringatkan Vaksin Covid-19 Bisa Jadi Sasaran Organisasi Kriminal

Rabu, 02 Desember 2020 - 19:58 WIB
Badan koordinasi kepolisian global, Interpol memperingatkan bahwa jaringan kriminal terorganisir dapat menargetkan vaksin Covid-19. Foto/REUTERS
PARIS - Badan koordinasi kepolisian global, Interpol memperingatkan bahwa jaringan kriminal terorganisir dapat menargetkan vaksin Covid-19 . Interpol juga menyebut bahwa organisasi kriminal dapat menjual vaksin palsu ke pasaran.

Interpol, yang berkantor pusat di Prancis telah mengeluarkan peringatan global untuk penegakan hukum di 194 negara anggotanya. Interpol memperingatkan mereka untuk mempersiapkan diri menghadapi jaringan kejahatan terorganisir yang menargetkan vaksin Covid-19, baik secara fisik maupun daring.

"Saat pemerintah bersiap untuk meluncurkan vaksin, organisasi kriminal berencana menyusup atau mengganggu rantai pasokan," ujar Sekretaris Jenderal Interpol, Stock Juergen, seperti dilansir Reuters pada Rabu (2/12/2020).

"Jaringan kriminal juga akan menargetkan anggota masyarakat yang tidak menaruh curiga melalui situs web palsu dan pengobatan palsu, yang dapat menimbulkan risiko signifikan bagi kesehatan mereka, bahkan hidup mereka," sambungnya. ( )

Sekitar 10 juta dosis akan segera tersedia, dengan 800.000 dosis pertama tiba di Inggris dalam beberapa hari mendatang. Ini adalah vaksin tercepat yang muncul dari konsep menjadi kenyataan, hanya membutuhkan waktu 10 bulan untuk proses pengembangannya, dibandingkan cara biasa selama satu dekade.
(esn)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More