10 Kapal Selam Penyerang Paling Mematikan di Dunia

Minggu, 15 November 2020 - 06:29 WIB
Misi utama dari kapal selam serang adalah untuk menghancurkan kapal selam musuh ataupun kapal di permukaan. Ilustrasi/Koran SINDO/Masyhudi
ADA banyak hal yang menjadikan kapal selam dianggap paling hebat. Bisa karena ukurannya atau karena teknologinya. Misi utama dari kapal selam serang adalah untuk menghancurkan kapal selam musuh ataupun kapal di permukaan. Dia harus memiliki sonar yang baik untuk mendeteksi kapal selam musuh.

Selain itu tingkat kesenyapan juga sangat dibutuhkan untuk mampu mendekati musuh dan meninggalkan lokasi tanpa terdeteksi. Berikut 10 kapal selam penyerang paling mematikan.

1.Kelas Seawolf (Amerika Serikat/AS)





Beroperasi :1997

Kedalaman Menyelam : 487m

Senjata : Mk. 48 Torpedo, rudal anti-kapal Sub-Harpoon dan rudal jelajah Tomahawk

Bisa dibilang kapal selam serang terbaik di dunia. Seawolf AS adalah senjata perang yang sangat mahal tetapi sangat canggih. Mereka dirancang dan dibangun untuk mengembalikan keunggulan teknologi AS yang hilang setelah pertengahan 1980-an. Korban utama kapal selam berbahaya ini adalah kapal selam kelas Typhoon dan Akula. Awalnya, ada 12 kapal selama direncanakan akan dibangun tetapi saat ini hanya 3 kapal selam yang aktif. Sebagian besar kapal selama rata-rata melakukan perjalanan dengan kecepatan kurang dari 5 knot untuk menghindari deteksi tetapi Seawolf dapat melaju dengan kecepatan 20 knot dan tetap bisa menghindari deteksi. (Baca: 5 Penjelajah Dunia Paling Legendaris dalam Sejarah)

2.Kelas Virginia (AS)



Beroperasi : 2004

Kedalaman Menyelam : lebih dari 250 m

Senjata : torpedo Mk.48, rudal anti-kapal Sub-Harpoon, rudal jelajah Tomahawk.

Penerus kelas kapal selam Los Angeles, Kelas Virginia dirancang sebagai alternatif yang lebih kecil, lebih murah dan lebih serbaguna. Menjadi kebanggaan Angkatan Laut AS, kapal selama kelas ini menggabungkan lapisan anechoic yang baru dirancang, struktur dek terisolasi, dan sistem propulsi baru untuk memberikan ciri akustik yang rendah. Kapal dilengkapi dengan 12 tabung peluncuran vertikal untuk rudal jelajah Tomahawk. Mereka juga dilengkapi dengan 4 tabung torpedo 533 mm.

3.Kelas Astute (Inggris Raya)



Beroperasi : 2010

Kedalaman Menyelam : lebih dari 150 m

Senjata : Torpedo Spearfish, rudal anti-kapal Sub-Harpoon, rudal jelajah Tomahawk.

Pertama kali ditugaskan oleh Royal Navy (Angkatan Laut Inggris Raya) pada 2010, kapal selam

bertenaga Nuklir Astute Class ini dirancang sebagai kapal selama untuk peperangan masa depan. Kapal selam ini diproyeksikan menggantikan kapal kelas Swiftsure yang sudah tua. Dilengkapi dengan enam tabung torpedo 533 mm, kapal ini dapat menembakkan torpedo Spearfish, rudal anti-kapal Sub-Harpoon, dan rudal jelajah Tomahawk. Kapal selam modern ini menetapkan standar untuk seluruh Angkatan Laut Kerajaan Inggris dalam hal senjata. (Baca juga: 10 Ilmuwan Muslim yang Ubah Wajah Dunia)

4.Kelas Graney (Rusia)



Beroperasi : 2013

Kedalaman Menyelam : Sekitar 300 m

Senjata : berbagai torpedo, anti-kapal dan rudal jelajah.

Proyek Rusia 885 Yasen (diberi nama kode Graney Class oleh NATO) adalah kapal selam nuklir terbaru Rusia. Kapal selama utama, Severodvinsk telah ‘dipensiunkan’ pada 1993 karena masalah pendanaan. Proyek kapal selam baru dilanjutkan kembali pada tahun 2013 oleh Angkatan Laut Rusia. Rusia rupanya memiliki 6 unit kapal selama yang direncanakan untuk konstruksi guna menggantikan kelas Akula yang sudah berusia tua. Kelas Graney memiliki 24 tabung peluncuran vertikal untuk rudal jelajah dan 8 tabung torpedo 650 mm untuk rudal dan torpedo anti-kapal.

5.Kelas Sierra II (Rusia)



Beroperasi : 1992

Kedalaman menyelam : Sekitar 400 m

Senjata : Torpedo, rudal anti-kapal selam SS-N-15 Starfish atau SS-N-16 Stallion, rudal jelajah SS-N-21 Samson

Kapal selama penerus kelas Alfa naas seri Sierra II ini memiliki dua lambung titanium yang ringan dan kuat. Kelas Sierra dapat beroperasi pada kedalaman luar biasa. Hal ini telah mengurangi tingkat kebisingan yang terpancar dan meningkatkan ketahanan terhadap kerusakan torpedo. (Baca juga: Cara Mereda dan Melawan Hawa Nafsu)

Pada eranya Uni Soviet memiliki teknologi Titanium yang jauh lebih maju daripada Barat. Kapal selam ini membutuhkan lebih sedikit lintasan untuk mencapai pengelasan yang sukses. Konstruksi lambung kapal sangat mahal sehingga tak heran jumlah kapal selam jenis ini jumlahnya sangat sedikit di dunia. Meskipun biaya operasinya tinggi, Angkatan Laut Rusia tetap memelihara kapal selama ini.

6.Kelas Los Angeles (AS)



Beroperasi : 1988

Kedalaman menyelam : 450 m

Senjata : torpedo Mk.48, rudal anti-kapal Sub-Harpoon dan rudal jelajah serangan darat Tomahawk

Meskipun menua dibandingkan dengan Seawolf dan kelas Virginia, Angkatan Laut AS saat ini mengoperasikan sekitar 40 dari kapal selam ini. Mereka telah terbukti menjadi platform ASW yang sangat bagus. Kelas kapal selam ini memang memiliki susunan senjata yang sangat kuat. Tabung peluncuran vertikal khusus menembakkan rudal Tomahawk seperti alternatif yang lebih baru. Kelas ini juga mampu beroperasi di bawah es - cuaca dingin tidak menjadi masalah.

7.Kelas Akula (Rusia)



Beroperasi : 1986

Kedalaman menyelam : Sekitar 300 m

Senjata : Torpedo dan misil

Salah satu kapal selam serang paling populer dan kebanggaan Rusia adalah kelas Akula yang pertama kali diluncurkan pada akhir 1980-an. Mereka menandai peningkatan drastis pada desain kapal selam Soviet, mereka jauh lebih tenang dan memiliki sensor yang lebih baik daripada SSN sebelumnya. Kelas Akula II menjadi kapal selam Rusia pertama yang benar-benar lebih tenang daripada kapal selam serang AS terbaru pada saat itu. Kapal ini memiliki empat tabung torpedo 650 mm dan empat tabung 533 mm. (Baca juga: 4 Perempuan Pendobrak Dominasi Laki-laki di Era Modern)

8.Kelas Soryu (Jepang)



Beroperasi : 2009

Kedalaman menyelam : Sekitar 250 m

Senjata : Torpedo tipe 89, rudal anti-kapal Sub-Harpoon.

Pertama kali ditugaskan pada 2009, kelas Soryu sebenarnya memiliki sistem propulsi bertenaga diesel. Mereka juga menggunakan sistem propulsi independen udara yang memungkinkan mereka tetap terendam dalam waktu lama tanpa muncul ke permukaan untuk mengisi baterai. Ini meningkatkan daya tahan mereka yang terendam hingga berminggu-minggu dari hari ke hari. Kelas Soryu memiliki desain hidrodinamik dan dilengkapi dengan lapisan anechoic. Interiornya juga dilengkapi dengan isolasi suara untuk komponen loader sistemnya.

9.Kelas Ohio (AS)



Beroperasi : 2006

Kedalaman menyelam : 300 m

Senjata : torpedo Mk.48, rudal jelajah Tomahawk

Awalnya dirancang untuk membawa rudal balistik antarbenua yang memungkinkan mereka menyerang dari bawah permukaan air. Empat anak tertua dari kelas Ohio diubah antara 2002 dan 2008 untuk membawa rudal jelajah sebagai gantinya. Ohio, Michigan, Florida, dan Georgia memiliki rudal balistik Trident 2 diganti dengan rudal jelajah Tomahawk yang lebih kecil. Setiap kapal yang dikonversi sekarang mampu membawa sekitar 154 rudal ini. Kapal ini juga dilengkapi dengan tabung torpedo sepanjang 533 m. (Baca juga: Dicap Bawa Virus Corona, 2,5 Juta Eor Cerpelai Dibantai di Denmark)

10.Kelas Oscar II (Rusia)



Beroperasi : 1986

Kedalaman menyelam : 500 m

Senjata : Berbagai torpedo dan rudal anti-kapal. Rudal jelajah P-700 Granit (SS-N-19 Shipwreck).

Dikenal oleh Rusia sebagai Project 949A Antey, NATO menunjuk kelas ini sebagai Oscar II. Oscar II adalah kapal selam terbesar ketiga dalam hal perpindahan dan panjang. Panjang kapal selam ini hanya kalah dari kelas Typhoon Soviet dan American Ohio. Dari 19 kapal yang direncanakan, saat ini Rusia hanya memiliki 11 kapal selam jenis ini. Kapal selam besar ini dilengkapi dengan tabung torpedo 650 mm dan 533 mm yang dapat meluncurkan hulu ledak.

Sumber: interestingengineering.com, MilitaryToday.com
(ysw)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More