Maduro: Venezuela Berhak Beli Senjata dari Negara Manapun
Kamis, 29 Oktober 2020 - 14:17 WIB
CARACAS - Presiden Venezuela, Nicolas Maduro mengatakan, Venezuela dapat membeli senjata dari negara mana pun yang ingin menjualnya kepada mereka. Maduro menyebut, Venezuela bahkan bisa membeli senjata dari Amerika Serikat (AS) , jika Washington ingin melakukanya.
Berbicara saat melakukan jumpa pers di Caracas, Maduro dimintai komentar soal pernyataan Presiden Kolombia, Ivan Duque, bahwa Venezuela membeli rudal dari Iran. Maduro menegaskan sebagai negara berdaulat, Venezuela bebas untuk membeli senjata dari negara manapun. ( )
Guaido mendapat dukungan dari AS dan sekutunya di Amerika Latin, termasuk Kolombia. Sementara Maduro mendapatkan dukungan Rusia, China, Turki, dan beberapa negara lain. Maduro menyebut peristiwa di negaranya sebagai upaya kudeta agar AS bisa menguasai sumber daya Venezuela, terutama minyak.
Sejak itu, pemerintahan Donald Trump dan negara-negara Amerika Latin telah memberikan dukungan kepada Guaido, sambil menghukum Caracas dengan serangkaian sanksi. Sanksi paling keras adalah pembekuan rekening negara di Eropa dan pemblokiran aset serta kepentingan minyak, dan perusahaan gas Venezuela, PDVSA dalam yurisdiksi AS.
Berbicara saat melakukan jumpa pers di Caracas, Maduro dimintai komentar soal pernyataan Presiden Kolombia, Ivan Duque, bahwa Venezuela membeli rudal dari Iran. Maduro menegaskan sebagai negara berdaulat, Venezuela bebas untuk membeli senjata dari negara manapun. ( )
Guaido mendapat dukungan dari AS dan sekutunya di Amerika Latin, termasuk Kolombia. Sementara Maduro mendapatkan dukungan Rusia, China, Turki, dan beberapa negara lain. Maduro menyebut peristiwa di negaranya sebagai upaya kudeta agar AS bisa menguasai sumber daya Venezuela, terutama minyak.
Sejak itu, pemerintahan Donald Trump dan negara-negara Amerika Latin telah memberikan dukungan kepada Guaido, sambil menghukum Caracas dengan serangkaian sanksi. Sanksi paling keras adalah pembekuan rekening negara di Eropa dan pemblokiran aset serta kepentingan minyak, dan perusahaan gas Venezuela, PDVSA dalam yurisdiksi AS.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda